Kembali Ke Index Video


Lansia di Sleman mencapai 71.021 jiwa dari total penduduk 1.125.804 jiwa

Sabtu, 19 Juni 2021 | 22:48 WIB
Dibaca: 294
Lansia di Sleman mencapai 71.021 jiwa dari total penduduk 1.125.804 jiwa
dok foto liputan pastvnews.com Jni2021

SLEMAN– Pastvnews.com warta daerah, dalam  rangka memperingati Hari Lanjut Usia Nasional (HALUN) ke 25, Dinas Sosial (Dinsos) DIY bekerjasama dengan Dinsos Sleman menggelar  kegiatan Sarasehan yang bertema Lanjut Usia Bahagia Bersama Keluarga di Pendopo Parasamya Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman, Sabtu 19 Juni 2021.

Kegiatan sarasehan tersebut digelar  secara daring yang  dihadiri dan dibuka secara langsung oleh Bupati Sleman Dra.Hj.Kustini Sri Purnomo  disaksikan langsung oleh peserta luring yang terdiri dari Forum Pimpinan Daerah, Komda Lansia Kabupaten Sleman, Dinsos Sleman, OPD di Lingkungkan Pemkab Sleman, Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia (LKSLU) dan pilar –pilar sosial Kabupaten Sleman.

Peserta daring, kegiatan tersebut diikuti oleh sejumlah OPD Kabupaten/Kota, LKSLU se-DIY, Kapanewon se-Kabupaten Sleman, LKS se-Kabupaten Sleman, Balai-balai Dinsos DIY, Komda Lansia se-DIY dan pilar-pilar sosial Kabupaten/Kota.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sleman Dra.Hj.Kustini Sri Purnomo mengatakan bahwa pada tahun 2020 jumlah lansia di Sleman mencapai 71.021 jiwa, dari total penduduk 1.125.804 jiwa. Menurutnya, banyaknya jumlah lansia di suatu wilayah merupakan salah satu tanda keberhasilan pembangunan sumber daya manusia yang sehat dan bahagia sehingga dapat mencapai usia yang panjang.

“Jumlah penduduk lansia yang banyak ini perlu perhatian serius di bidang kesehatan agar tidak menjadi beban dengan program promotif preventif.” Katanya.

Selain itu, Kustini juga menyebut bahwa Jumlah yang cukup besar tersebut juga merupakan tantangan bagi Sleman mengingat usia harapan hidup rata-rata di Sleman cukup tinggi yaitu mencapai 74,8  tahun.

“Disisi lain hal tersebut jumlah lansia yang banyak juga menimbulkan tantangan yaitu Sleman harus tetap mampu mewujudkan lansia yang produktif.” Jelasnya.

Kustini juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Sleman sangat mendukung adanya upaya meningkatkan kesejahteraan lansia dengan meningkatkan kualitas hidup baik dari aspek ekonomi, maupun mental, agama, aktualisasi dan kualitas diri lansia agar dapat hidup mandiri, terhormat dan bermakna.

 

Dalam kegiatan sarasehan Bupati Sleman juga turut menghadirkan sejumlah narasumber yaitu Direktur RSLU Kemensos RI Andi Hanindoto, Guru Besar Gerontologi dan Rektor Urindo Jakarta  Tri Budhi Wahyuni Rahardjo, Kepala Dinas Sosial DIY Endang Patmintarsih dan DR. dr. Probosuseno,Sp. PD,K-ger, Finasim, S.E., M.M, terang  Bupati. Mar




Video Terkait


Tidak Ada Komentar

Tinggalkan Komentar


*) Wajib Diisi