Pasangan Cabup Badingah-Immawan "Apa Masih Di Idolakan Warga Gunungkidul ?
Kamis, 24 September 2015 | 15:54 WIBGunungkidul-Media PAS TV NEWS.COM, Pilkada Gunungkidul akan di gelar 09 Desember 2015, sejak 4 pasangan yakni Badingah-Immawan wahyudi (Ba-Im) Benyamin –Mustangid (Ben-Mus) Jangkung-Endah dan Bardi-Wahyu di tetapkan oleh KPU sebagai pasangan cabub dan cawabub Gunungkidul 2015, telah banyak menjalin komunikasi dengan warga.
Ke empat calon giat mensosialisasikan diri dengan program programnya guna menjaring masa dan mendapat simpati terkait pencalonannya.
Tiga calon yang masih kinyis dan belum pernah nyalon tentu “memiliki setrategi untuk meraih suara dan simpati, Bardi wae mengusung tekat “mendorong penuh agar wisata –wisata yang ada bisa di optimalkan, salah satunya dengan rencana Subardi –wahyu, kelak jika jadi, tidak minta balen modal,
kemudian Bardi juga akan mendirikan sekolah jurusan wisata (akademi wisata Gunungkidul) karena menurut Dia wisata tak lengkang oleh zaman dan bisa memberdayakan semua sector, di bidang pertanian seperti halnya talas akan di eksport ke Jepang dan lainya.
Sedang cabup Benyamin Sudarmadi-Mustangid, mengusung tema dalan ombo banyu roto, di samping jika jadi akan menambah pendapatan perkapita masyarakat, dan menempatkan bawahan sesuai ahlinya masing-masing sehingga Gunungkidul bisa lebih mapan dan maju.
Beda hal dengan Pasangan Jangkung-Endah, akan konsentrasi di bidang pertanian dan pengairan karena sebagian besar masyarakat Gunungkidul hidup dari pertanian, bisa mengangkat sumber-sumber air bawah tanah supaya bisa dimanfaatkan untuk pertanian.
Cabup Pentahana atau incumbent Badingah -Immawan Wahyudi (Ba-im) Memang memiliki pengalaman dalam memimpin Gunungkidul selama 5 tahun terakhir, Namun dari kinerja Ba-im tentu masyarakat Gunungkidul tidak akan melupakan segala kekurangan maupun hasil kerja selama memimpin.
Yaa Badingah-Immawan banyak celah dimana sebagian warga Gunungkidul menilai pasangan Ba-im banyak menyisakan masalah hingga di akhir masa jabatannya ada yang belum clier seperti konflik goa pindul, sehingga ini menjadi catatan khusus.
Hal lain laporan keuangan wajar ada pengecualian,dan jika warga gunungkidul mencermati atau mengetahui maka masyarakat umum bisa membaca bahwa audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) DIY bahwa menunjukkan Gunungkidul memperoleh grade atau predikat terburuk.
Predikat untuk 2 kabupaten dan 1 kota Madya Yogyakarta mendapat predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), tetapi Gunungkidul justru memperoleh Wajar Dengan Pengecualian (WDP). Di sesi lain tahun 2014 dana tak terserap mencapai 242 Milyar dari APBD dari total anggaran 1,6 trilyun sesuai yang di rencanakan.
Di lain pihak study kasus seperti halnya kawasan wisata goa pindul, seperti keluhan Siput yang di terima awak media pastvnews 23 September 2015, sanggat menyayangkan dan kecewa kepada Rezim Badingah imawan yang masih menyisakan pekerjaan rumah (PR), terkait masalah konflik pindul yang selama ini sanggat ditunggu untuk segera selesai.
Tentunya dalam kasus pindul masyarakat di sana sanggat berharap permasalahan tersebut selesai dengan sebaik baiknya, namun kata siput, sampai jabatan BA-IMM berakir juga belum ada penyelesaian.
Pengelola maupun pemilik tanah sebagai warga masyarakat Gunungkidul sangat berharap kepada pemerintah Gunungkidul, kedepan siapapun bupatinya agar bisa memberikan kejelasan hukum, dan menindak tegas sehingga agar tidak terkesan mempeti eskan masalah pindul.
Melihat 4 calon bupati dan wakil bupati yang maju tentu 1 calon yakni Ba-im sudah dapat di rasakan, sehingga jika warga mengibaratkan menu-menu Bupati Badingah-Immawan pernah di enyami,yang pahit, kecut, manis, maupun hambar.
Sedang 3 calon yang maju itu memang belum terasakan, artinya dalam pilkada tahun tahun sebelumnya di umpamakan orang mencari menu makan yang enak, maka akan melakukan icip icip terlebih dahulu terhadap menu kulinernya.
Dengan demikian warga Gunungkidul dalam pilkada 2015, tentunya pula dalam mencari menu terbaiknya 5 tahun kedepan pemilih akan ada yang kembali ke menu lama, bahkan ada yang terang terangan pindah untuk mencicipi aneka masakan baru dan telah sajikan sebanyak 3 pilihan.
Melihat fenomena atau gejala yang berkembang wargapun sepertinya sudah mulai pintar dalam menentukan pilihan, Menengok kebelakang jika melihat bupati sebelumnya, memang dalam kepemerintahan Gunungkidul seperti, Yutikno, Suharto, Sumpeno, belum pernah ada yang menjabat sampai 2 periode, lalu bagaimana dengan pasangan BA-Imm 2015 ?
Maka detik detik akhir Dag-dig Dug Cabup dan warga handayani jelas timbul pertanyaan siapakah yang akan menjadi idola warga Gunungkidul dalam pilkada tahun 2015 ? tentu pilihannya yang terbaik di antara yang baik ‘fiq/tim red’
Video Terkait
- Proyek SPAM DPU Gunungkidul Berpotensi Menimbulkan Masalah
- Mencontoh Keteguhan Nabi Ibrahim Berkorban Demi Perintah Alloh
- Kejaksaan Diminta Usut Panitia Pra Kongres Sungai Jatim
- Rapelan Kenaikan Gaji Guru Digunting UPT ?
- Terkait Masalah Bansos Dewan Berencana Panggil Disdikpora Gunungkidul
- MASALAH BANSOS SD KEPALA DISDIKPORA GUNUNGKIDUL MEMILIH BUNGKAM ?
- Ketua DPRD Gunungkidul Hobi Ngetril ?
- Benyamin Sudarmadi Cabup Gunungkidul Usai Pawai Simpatik Dapat Sumbangan Kambing
- Inilah Celetukan Tukang Becak Saat Ngantar Djangkung-Endah Ketika Baru Daftar di KPU
- Endah Subekti Kuntariningsih Cawa Bup Gunungkidul Blak -Blakan
- Terkuak Perbedaan Kibaran Bendera Merah Putih Bagi 4 Cabup-Cawabup Gunungkidul Di Kampanye damai 2015
- Jalan sehat Hut RI 70 Desa Ngoro-oro Meriah "Door price jadi rebutan
- GELAR RITUAL MUSIK MANTRA CAKRA MANGGILINGAN PANGRUWATING DIYU