Sleman Gelar Musobaqoh Tilawatil Qu’ran 2021 ‘Bupati Sleman Islam Menolak Kebencian Dan Fitnah
Sabtu, 6 November 2021 | 08:23 WIBSLEMAN- media Pastvnews.com,, Syiar islam, Bupati Sleman, Dra.Hj. Kustini Sri Purnomo membuka perhelatan Musabaqah Tilawatil Qur`an (MTQ) Tingkat Kabupaten Sleman Tahun 2021 di awali dengan pemukulan bedug menandai dibukanya MTQ bertempat di Pendopo Parasamya, Jum'at 5 November 2021.
Pelaksanaan Lomba akan dilaksanakan pada Sabtu, 6 November 2021 di 10 lokasi di Lingkungan Komplek Pemkab Sleman.
Pada kesempatan tersebut Bupati Sleman juga menyerahkan penghargaan kepada kafilah Kabupaten Sleman yang maju Seleksi Tilawatil Qur'an (STQ) Tingkat nasional Tahun 2021. Kafilah yang berjumlah 5 orang masing – masing mendapatkan uang penghargaan sebesar 2,5 juta per-orang.
Bupati Sleman, Dra.Hj. Kustini Sri Purnomo dalam sambutannya menyampaikan MTQ tersebut sejatinya menjadi cerminan sekaligus seruan kepada seluruh umat manusia, bahwa sesungguhnya Islam itu teduh dan damai, Islam itu cinta keadilan dan menjauhi kekerasan.
Islam itu menolak kebencian dan fitnah, Islam itu selalu menganjurkan persatuan, kebersamaan, dan ukhuwah.
Dengan demikian, Insya Allah kita dapat membangun kokohnya toleransi, solidaritas, dan kebersamaan antar sesama umat manusia, khususnya di Kabupaten Sleman,” tambahnya.
Dalam konteks pelaksanaan pembangunan, kegiatan MTQ tingkat umum ini, juga mengemban misi yang sangat mulia sekaligus strategis, yakni menguatkan pembangunan akhlak masyarakat yang Islami.
Melalui ajang MTQ ini, diharapkan pula dapat menjadi sarana internalisasi nilai-nilai luhur Al Qur'an di kalangan masyarakat umum. Para peserta tidak hanya dituntut dapat berprestasi di ajang MTQ ini, tetapi yang terpenting, harus berperan mensosialisasikan nilai-nilai luhur Al Quran tersebut kepada lingkungannya,” tegasnya.
Sementara itu Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman Mustadi mengatakan gebyar pelaksanaan MTQ tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Kegiatan MTQ pun dilaksanakan dalam protokol Kesehatan yang ketat.
“Panitia mengundi 17 kapanewon jam berapa harus datang dan mengikuti lomba, setelah lomba dimohon segera meninggalkan lokasi sehingga tidak terjadi kerumunan,” jelasnya.
Kegiatan tersebut nantinya akan diikuti oleh kafilah dari 17 kapanewon sebanyak 557 peserta. Sedangkan pelaksanaan lomba akan dilaksanakan Sabtu, 6 November 2021 dari jam 7.30 WIB sampai dengan selesai, di 10 lokasi di lingkungan Komplek Pemda Sleman, jelasnya. Mar
Video Terkait
- Ditreskrimsus Polda DIY Bongkar Kasus M- Banking Pelaku Di Borgol Korban Menderita Kerugian RP.509 Juta
- Sukirman Lurah Incumben Gerak Cepat Inovasi Untuk Bangun Desa Gading GunungkiduL
- Arif Wahyu Calur Termuda Kapanewon Patuk Mendulang 1000 Suara Duduki Kursi Lurah Beji
- Komunikasi politik lintas partai upaya membangun budaya untuk demokratis
- Pembangunan Jembatan Gantung Kalijogo Berbah Segera Dikerjakan
- Parwoko ST Pilur 2021 Mumbull Maneh Jadi Lurah Gayamharjo Prambanan Sleman
- Pemkab Sleman Antisipasi Dampak Cuaca Ekstrim Pada Destinasi Pariwisata
- Masa Pandemi Warga Padukuhan Gunungasem Ngoro-oro Patuk Masih Eksis Gelar Rasulan
- Masa mandemi new normal penghobi burung sudah banyak turun ke lomba
- Perundingan Bipartit PT.SRR Sementara Buntu Karyawan Minta Pesangon Normal 1, 4 Milyar ?
- Asmindo DIY Inisiasi Gelar Pameran Secara Virtual Seluruh Indonesia
- Peternak perkutut masih eksis walaupun kondisi negara di guncang virus covid 19
- Dampak Akibat Covid 19 Lama Industri Rambak Segoroyoso Terancam Bangkrut
- Relawan Bacabup Ini Kunjungi Warga Ringankan Beban
- KH Fahmi Basya 'Seluruh Dunia Menyatakan Perang Melawan Virus' Perang Dunia III
- Hampir 2 Pekan Jalan Jogja Wonosari - Patuk Gunungkidul Lengang
- Gerakan Penyemprotan Disinfektan Pemdes Terbah Patuk Libatkan Berbagai Element
- Pasangan Balon Cawub -Bacabup Ini Siap Bertarung Dikancah Pemilukada 2020
- Biawak akan serang petugas pembersih sedimen di tangkap
- Relawan "NO-TO" Lakukan Upaya Pemberantasan Covid -19
- Dwiyono Kades Terpilih Desa Kedungpoh Nglipar Menang Raih 1542 Suara
- Telaga Towati Tepus Gunungkidul Bebas Dari Polusi Udara Jahat.
- Pesona Wisata Beton Ponjong Gunungkidul
- YOGJA YOUTH FARMING" BEROPSESI JADI LABORAT PELESTARIAN ALAM
- IMOGIRI BERTEKAD LESTARIKAN SENI DAN BUDAYA WISATA
- Antisipasi kenakalan siswa SMPN 2 Jetis Bantul Jalin Komunikasi Dengan Wali Murid
- Cakades Joko Purnomo Kedungkeris Nglipar disambut meriah warga
- Bunga amarilis primadona yang bisa dikembangan diberbagai wilayah
- Angin Puting Beliung Menerjang SDN Waduk Sedikitnya 8 Rumah Warga Rusak
- Budi Oetomo Prasetyo Ponjong Gunungkidul Jabarkan Ide Nawa Karsa Manunggaling Cipta
- Jalan menuju Wisata Ke Pesisir Selatan Bantul Mulus
- Bantuan Beras Meringankan Beban Santri Dan Pengelola Ponpes
- Budi Oetomo Gunungkidul ‘Menjawab Panelis ‘Restrukturisasi Birokrasi Dan APBD Harus
- Inilah 11 Wajah Bacabup Gunungkidul 2019 Via Nasdem 'Siapakah Yang Pantas ?
- Nasdem Menjaring 11 Bacalon Bupati Gunungkidul
- Lulusan Akademi Komunitas Seni Budaya di Wisuda Sultan
- Inilah Obyek Pendidikan Semburan Air Melengkung Taman Pintar Yogya
- Zaman Kolonial Jepang Pakaian Saja Susah Baju Yang Ada Goni Seperti Ini
- Ikut Senam Sehat 2019 HUT Golkar Bantul 2 Warga Raih Sapi dan Motor
- Menikmati Semilir Angin Di Embung Merdeka Bantul'