Kembali Ke Index Video


Perhelatan Akbar Pacuan Kuda Piala Tiga Mahkota Seri II 2020 Siap di SSA

Jumat, 13 Maret 2020 | 21:00 WIB
Dibaca: 682
Perhelatan Akbar Pacuan Kuda Piala Tiga Mahkota Seri II 2020 Siap di SSA
KUDA KUD DLAM LATIHAN PRA LOMBA

Bantul - Pacuan kuda Piala Tiga Mahkota yang dikenal dengan "Triple Crown" Seri I, siap digelar di Stadion Sultan Agung (SSA) Pacar  Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Minggu (15/3/2020).

Persiapan untuk penyelenggaraan pacuan kuda  bergengsi kali ini, sudah dilakukan dan prinsipnya sudah siap semua.

Ini penyelenggaranya ada Pengurus Pusat Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PORDASI) dan Pengda PORDASI DIY sebagai tuan rumahnya", ungkap Wakil Ketua Komisi Pacuan PP PORDASI, H. Harsoyo M.Si, di sela kesibukan persiapan pertandingsn ini, di SSA Bantul, Jumat (13/3).

Dijelaskan, pacuan tingkat nasional ini adalah sangat bergengsi karena yang memperebutkan piala ini adalah kuda- kuda pilihan yang umurnya maksimal tiga tahun.

Pemenang di seri I nantinya akan bertanding di seri berikutnya yaitu II dan III. Meski pelaksanannya ujtuk seri II dan III belum tentu di Yogyakarta (Bantul).

Tetapi kuda yang bertanding sangatlah berat dalam persaingannya. Jumlah seluruh kuda yang dipertandingkan  dalam berbagai kelas dalam pertandingan ini ada 122 ekor.

Kegiatan Ini dibagi menjadi 19 rice. Khusus rice dan kelas bergengsi untuk memperebutkan kemenangan di kelas Piala Tiga Mahkota Seri I akan diikuti 12 kuda seekor diantara asal DIY (Bantul).

Pertandingan yang geratis bagi para penonton kali ini, akan dibuka oleh Ketua Umum PP PORDASI, Triwatty Marciano. Pembukaannya sekitar pukul 08.30 WIB dan pertandingan akan berakhir sekitar pukul 16.00 WIB", kata Harsoyo.

Sementara itu, Sekretaris Komisi Pacuan PP PORDASI, H. Herlan Mat Rusdi, mennyatakan, apabila nantinya Pengda PORDASI DIY dinilai sukses dalam menjadi tuan rumah pertandingan ini, maka dimungkinkan akan menjadi tuan rumah pertandingan sama untuk seri II dan III.

Tentang hal itu tentunya juga melalui mekanisme yang berlaku. Misalnya melalui evaluasi, penelitian dan pertimbangan yang matang pula", kata Herlan Mat Rusdi.

Pemantauan awak media di SSA menunjukkan  kuda-kuda yang akan dipertandingkan nampak dipersiapkan diantaranya dilakukan stap (jalan). Supardi




Video Terkait


Tidak Ada Komentar

Tinggalkan Komentar


*) Wajib Diisi