Kumpulkan Infak dan Sumbangan SMP Negeri 1 Sleman Bangun Masjid
Sabtu, 13 November 2021 | 09:23 WIBSLEMAN- media Pastvnews.com Dalam rangka mewadahi kegiatan keagamaan siswa-siswi, SMP Negeri 1 Sleman bangun masjid seluas 392 m².
Pembangunan Masjid yang Bernama Tarbiyatul Islam ini secara simbolis dimulai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Sleman, Dra. Hj. Kustini Sri Purnomo dan dua alumni SMPN 1 Sleman yaitu Dirjen Dukcapil Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh dan Ketua DPRD Kabupaten Sleman, Haris Sugiarta pada Jumat 12 November 2021.
Kepala Sekolah SMPN 1 Sleman, Nurul Wachidah menjelaskan bahwa saat ini sekolah yang dipimpinnya memiliki 673 siswa. Pembangunan masjid berkapasitas 400 jamaah ini akan digunakan sebagai tempat kegiatan keagamaan dan pembinaan karakter siswa.
Harapannya goalnya sesuai dengan visi SMPN 1 Sleman yaitu terwujudnya insan yang bertaqwa, berprestasi, berbudaya, peduli lingkungan dan berwawasan global,” ujarnya.
Wachidah mengatakan total biaya pembangunan yaitu mencapai Rp 1,5 Milyar dan infaq masjid yang terkumpul saat ini sebesar Rp 237.130.900,- .
Pendanaan diperoleh dari semua guru, karyawan, alumni, masyarakat, Baznas Kabupaten Sleman, Bank BPD, BRI. “Mohon doa restu agar pembangunan masjid yang kami targetkan selesai 1 tahun ini bisa berjalan lancar dan sesuai dengan tujuan awal,” tambah Wachidah.
Sementara itu Bupati Sleman, Dra.Hj.Kustini Sri Purnomo menyambut gembira atas akan dibangunnya masjid serta peresmian aula di SMPN 1 Sleman ini.
Semoga dengan terpenuhinya ruang kegiatan serta sarana ibadah yang representatif di SMPN 1 Sleman dapat semakin mengakomodir kebutuhan seluruh jajaran dan siswa siswi dalam beraktivitas,” kata Kustini.
Menurutnya, perbaikan kualitas lembaga pendidikan dan peningkatan mutu sekolah tidak saja ditentukan oleh lengkapnya sarana dan prasarana pendidikan yang ada.
Namun juga terbentuknya attitude para siswa dan jajaran pengajar melalui tercukupinya kebutuhan akan nilai keagamaan menjadi kebutuhan mendasar.
Keberadaan sarana – prasarana penunjang peribadatan tentu menjadi suatu kebutuhan yang diperlukan dalam mengupayakan terciptanya pondasi keagamaan yang kuat.
Lanjutnya, keberadaan sarana peribadatan diharapkan dapat memotivasi para siswa untuk lebih giat dalam beribadah. Selain itu, keberadaan sarana peribadatan perlu ditunjang dengan kegiatan yang relevan sebagai upaya untuk mendorong internalisasi nilai-nilai keagamaan bagi siswa siswi.
Mengingat pada saat ini pandemi COVID-19 belum juga usai, saya mengharapkan agar SMPN 1 Sleman dapat menyesuaikan pelaksanaan aktivitas belajar mengajar sesuai dengan metode belajar di masa pandemi.
Diharapkan dengan upaya tersebut maka proses belajar mengajar dapat berjalan dengan lancar dan penularan COVID-19 dapat kita cegah,” kata Kustini.
Bupati menyampaikan himbauannya untuk pelaksanaan ibadah dalam masa pandemic ini juga harus disesuaikan. Penerapan protokol kesehatan dilakukan secara ketat dan konsisten disemua tempat, sehingga penyebaran COVID-19 dapat dihentikan.
Bupati Sleman, Dra.Hj. Kustini Sri Purnomo bersama Dirjen Dukcapil Kemendagri, Zudan Arif Fakrulloh secara simbolis menyerahkan Kartu Identitas Anak dan Kartu Tanda Penduduk pada perwakilan siswa SMPN 1 Sleman. Mar
Video Terkait
- Masa Pandemi Warga Padukuhan Gunungasem Ngoro-oro Patuk Masih Eksis Gelar Rasulan
- Masa mandemi new normal penghobi burung sudah banyak turun ke lomba
- Perundingan Bipartit PT.SRR Sementara Buntu Karyawan Minta Pesangon Normal 1, 4 Milyar ?
- Asmindo DIY Inisiasi Gelar Pameran Secara Virtual Seluruh Indonesia
- Peternak perkutut masih eksis walaupun kondisi negara di guncang virus covid 19
- Dampak Akibat Covid 19 Lama Industri Rambak Segoroyoso Terancam Bangkrut
- Relawan Bacabup Ini Kunjungi Warga Ringankan Beban
- KH Fahmi Basya 'Seluruh Dunia Menyatakan Perang Melawan Virus' Perang Dunia III
- Hampir 2 Pekan Jalan Jogja Wonosari - Patuk Gunungkidul Lengang
- Gerakan Penyemprotan Disinfektan Pemdes Terbah Patuk Libatkan Berbagai Element
- Pasangan Balon Cawub -Bacabup Ini Siap Bertarung Dikancah Pemilukada 2020
- Biawak akan serang petugas pembersih sedimen di tangkap
- Relawan "NO-TO" Lakukan Upaya Pemberantasan Covid -19
- Dwiyono Kades Terpilih Desa Kedungpoh Nglipar Menang Raih 1542 Suara
- Telaga Towati Tepus Gunungkidul Bebas Dari Polusi Udara Jahat.
- Pesona Wisata Beton Ponjong Gunungkidul
- YOGJA YOUTH FARMING" BEROPSESI JADI LABORAT PELESTARIAN ALAM
- IMOGIRI BERTEKAD LESTARIKAN SENI DAN BUDAYA WISATA
- Antisipasi kenakalan siswa SMPN 2 Jetis Bantul Jalin Komunikasi Dengan Wali Murid
- Cakades Joko Purnomo Kedungkeris Nglipar disambut meriah warga
- Bunga amarilis primadona yang bisa dikembangan diberbagai wilayah
- Angin Puting Beliung Menerjang SDN Waduk Sedikitnya 8 Rumah Warga Rusak
- Budi Oetomo Prasetyo Ponjong Gunungkidul Jabarkan Ide Nawa Karsa Manunggaling Cipta
- Jalan menuju Wisata Ke Pesisir Selatan Bantul Mulus
- Bantuan Beras Meringankan Beban Santri Dan Pengelola Ponpes
- Budi Oetomo Gunungkidul ‘Menjawab Panelis ‘Restrukturisasi Birokrasi Dan APBD Harus
- Inilah 11 Wajah Bacabup Gunungkidul 2019 Via Nasdem 'Siapakah Yang Pantas ?
- Nasdem Menjaring 11 Bacalon Bupati Gunungkidul
- Lulusan Akademi Komunitas Seni Budaya di Wisuda Sultan
- Inilah Obyek Pendidikan Semburan Air Melengkung Taman Pintar Yogya
- Zaman Kolonial Jepang Pakaian Saja Susah Baju Yang Ada Goni Seperti Ini
- Ikut Senam Sehat 2019 HUT Golkar Bantul 2 Warga Raih Sapi dan Motor
- Menikmati Semilir Angin Di Embung Merdeka Bantul'