Kembali Ke Index Video


Worksop Pengelolaan medsos merupakan kebutuhan dalam menjawab kebutuhan informasi publik

Sabtu, 7 November 2020 | 20:20 WIB
Dibaca: 347
Worksop Pengelolaan medsos merupakan kebutuhan dalam menjawab kebutuhan informasi publik
Kepala Sub Bagian ( Kasubag ) Program Kebudayaan DIY, Ariyanto Hendro Supriantoro

Yogyakarta- Pastvnews.com  Workshop Pengelolaan Medsos yang  diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Kraton Yogyakarta di Hotel Tara JL.Magelang Yogyakarta, 6 November 2020.

Kepala Sub Bagian ( Kasubag ) Program Kebudayaan DIY, Ariyanto Hendro Supriantoro  saat di wawancarai awak media Pastvnews.com usai workshop mengatakan,

Worksop Pengelolaan medsos ini sesungguhnya merupakan sebuah kebutuhan dalam menjawab kebutuhan informasi publik, jadi kalau sekarang kita  memandang bahwa media sosial merupakan invertasi artinya kalau investasi itu harus digarap dengan baik.

Kita tidak bisa pungkiri, masyarakat tidak bisa hidup tanpa gaget. Semua informasi didapatkan dari gaget. Informasi yang bersliweran di media sosial makanya perlu dikelola dengan baik.

Pelaku kebudayaan kita kumpulkan kita berikan pemahaman kita berikan ketrampilan dengan memberi bagaimana mengelola workshop, utamanya dalam ranah kebudayaan supaya penyajian- penyajiannya menarik tidak hanya menarik tetapi menyajikan sisi- sisi yang selama ini belum memahami atau kurang memahami informasi terhadap nilai kebudayaan yang ada di masyarakat.

Workshop ini bekerjasama dengan Kraton Yogyakarta, karena Kraton mempunyai webbside media sosial  yang luar biasa. Respon masyarakat terhadap website Kraton juga luar biasa.

Sehingga kita butuh sharing experience  sharing pengalaman dengan Kraton Yogyakata dalam pengelolaan website itu.

Kemaren kita praktek di Kraton sekaligus didukung oleh pengageng Krido Wardowo maupun yang mengelola media di sana dan itu adalah kerjasama dan dukungan Kraton terhadap upaya pengembangan pelestarian dan menguatkan jejaring dari pelaku- pelaku kebudayaan di Yogyakarta.

Ia menambahkan Peserta yang hadir di Workshop ini ada unsur dari Duta Budaya, Duta Museum kemudian teman- teman yang menyelenggarakan ketegasan- ketegasan di bidang kebudayaan.

Ini menjadi penting karena salah satu kekuatan medsos ini adalah jejaring , makanya kita kumpulkan dari lintas sektor bagaimana nanti mengelola informasi kebudayaan melalui medsos bisa  berjalan dengan baik.

Workshop diikuti oleh 20 peserta karena saat ini pamdemi.Covid- 19 maka peserta di batasi supaya ada jarak sosial dan sebagainya. Kegiatan Ini di danai oleh dana keistimewaan dan dana keistimewaan ini  tidak hanya membiayai kebudayaan saja tetapi membiayai 50 bidang lainnya.

Ia menjelaskan kebudayaan sendiri selain memfasilitasi kegiatan- kegiatan masyarakat juga untuk mengekpresikan kebudayaan,  kesenian, dan adat istiadat serta kebudayaan lain tentu saja pengembangan- pengembangan , kemampuan itu juga kita lakukan termasuk Workshop.

Kami berharap dengan adanya Workshop ini kemudian pengekolaan medsos terutama di bidang kebudayaan ini menjadi mampu mengelola salah satunya media informasi penting untuk menyampaikan nilai- nilai budaya yang berlangsung terutama di Yogyakarta, harapnya.

Kepada masyarakat dunia bagaimana kemudian ini bisa menjadi media informasi yang baik, benar,  dan menarik  ‘pungkasnya. Mar.




Video Terkait


Tidak Ada Komentar

Tinggalkan Komentar


*) Wajib Diisi