Kasus TKD Maguwoharjo Terjadi Sebab Ada Pembangkangan ‘Uang 27 Milyar Kemana Broo ? Ini Jawabnya
Selasa, 7 Mei 2024 | 20:56 WIBYogyakarta - media pastvnews.com, warta kintas hukum, update kembali sidang perkara tanah kas desa dari kalurahan Maguwoharjo Depok Sleman yang masih menarik untuk disimak, dalam update kabar kali ini merupakan hasil dari sidang diruang tipikor Umbulharjo Yogyakarta Senin 6 Mei 2024.
Sidang lanjutan dihari Senin tersebut menghadirkan 2 saksi pertama Adhista Fadila Rizki dari atministrasi pt Iic, dan kedua Sakilar Pensiun Dukuh Sambilegi lor Kalurahan Maguwoharjo, agenda sidang merupakan bagian dari saksi meringankan yang dihadirkan oleh Kasidi Lurah Maguwoharjo.
Di depan majelis hakim selaku atminstrasi Pt iic Fadila ketika ditanya ketua majelis hakim, berapa total dan masuk di PT IIC ? Adhista, menjawab pertanyaan majelis, bahwa dari catatan yang terdiri dari 5 blok bangunan dari catat yang dimiliki saksi adalah Rp. 27.363.617.000.
Dari data yang ada di dapat jumlah dan dari nama nama yang berinvestasi selain data progres pembangunan. Kemudian dari data out kas besar kandara bulan januari 2022 s/d april 2023 seluruhnya sebesar 27..642.102.481,- lanjutnya.
Kemudian marketing fee, komisi, kepada marketing setelah terjadi pembyaran adalah RP. 3.980.009.479,- sedang fasilitas umum,pagar dll kandara, total RP.3.010 .246 .025,- Dan untuk operasional pembangunan dan material, bayar tukang dan gaji karyawan RP.817.496 301,- Land kliring atau sewa lahan yang dibayarkan Robinson Selaino Rp. 4.02.426500,- kemudian ada pinjaman dan piutang ke pt lain milik Robinson.Rp.1.526.513.443,-
Pengembalian dana batal investasi kepada investor Rp.269.755.000,- operasional kebutuhan direksi RP.590.132.752,-Unit villa untuk pengeluaran dan pembangunan RP.13.135.541.055,-
Bagimana menutup kekurangan karena dari jumlah tersebutmasih selisih minus 178.485.416, dan itu pengeluaran lebih gede dari pendapatan ? di urai dalam bukunya bahwa perusahaan memiliki hutang di pt lain berkait kandara village uang di tarik untuk pembayaran sewa lahan 4.023.406.500,- kemudian operasional direksi 590.132.752.-
DUKUH TERIMA UANG GAJI DARI PT IIC
Kemudian terkait dengan pak dukuh Pugeran, Ia menerima uang untuk keamanan serta uang uang lainnya tersebut karena kedudukannya sebagai dukuh. Penerimaan uang tersebut untuk gaji, konpensasi, pengkondisian lingkungan,dan kebersihan yang diterima setiap bulan dari pt.iic sampai ditutupnya pekerjaan yang jumlahnya sampai sebesar Rp. 98.000.000
PT.IIC NYUMBANG KEGIATAN SENAM MASAl WARGA MAGUWOHARJO 10 JUTA
Kemudian diungkapkan pula dalam kesaksian Fadilla bahwa PT IIC juga memberikan sumbangan Rp. 10.000.000 yang di alokasikan untuk kepentingan masa yakni kegiatan masyarakat desa Maguwoharjo yakni adanya kegiatan senam masal dan itu bukan permintaan pak lurah, uang tersebut diberikan langsung atas perintah oleh Robinson Sealino, dan ada tanda bukti kwintansinya, demikian di ungkapkan saksi fakta dalam sidang.
2 TAHUN ADA AKSI BOIKOT KE LURAH HINGGA DI LAPORKAN
Penasehat Hukum Priana Suharto SH mengatakan mengkait saksi Sakilar mantan Dukuh yang mengurai ada sejumlah perangkat desa melakukan pembangkangan selama 2 tahun, hingga Kasidi terpojok itu disebabkan perangkat desa tersebut merupakan bagian dari keluarga atau orang orangnya lurah lama Imindi Kasmianto, sedang saat itu Kasidi merupakan lawan Imindi saat akan nyalon Lurah kembali sebelum kena undang undang desa yang akhirnya imindi tidak bisa nyalon kembali sesuai UU Desa 2014,terangnya
PERINTAH LURAH TIDAK JALAN
Dengan demikian lantas dalam proses pilur keluarga tersebut membuat calon lain namun jagonya kalah dan berlanjut Kasidi menang tetapi pasca di lantik di musuhi perangkat desa tersebut selama 2 tahun. Nah bentuk pembangkangan atau boikot banyak sekali kegiatan pemerintah desa yang tidak bisa jalan atau maksimal, sehingga kasidi berjalan sendiri dan apa –apa seperti dalam administrasi Kasidi tinggal tanda tangan, perintah kepada bawahanpun juga tidak ada yang mau.
Kemudian memanggil anak buahpun tidak ada yang mau berangkat, suatu saat pernah saya tahu kata Sakilar Lurah Kasidi pernah memanggil Edi selaku Jogoboyo Maguwoharjo juga tidak mau datang, sehingga karena pak lurah justru yang menghampiri Edi ke ruangannya.
Dengan demikian selama 2 tahun Lurah Maguwoharjo Kasidi tidak bisa melaksanakan tugas dan program program yang seharusnya dibantu oleh perangkat desa yang lain selayaknya pemerintah desa sesuai aturan bernegara, bahwa perangkat desa itu merupakan pembantu lurah.
Dengan adanya seperti ketidak cocokan itu merupakan bagian- bagian dari boikot atau aksi nyata dalam bentuk pembangkangan oleh sejumlah perangkat desa sehingga berujung Kasidi dilaporkan atau saling lapor kata Penasehat Hukum Priana Suharto SH tersebut menirukan atau menguraikan saksi meringkankan dari Sakilar.
Soal uang 27 milyar lebih hasil dari pembangunan dan investasi sesuai saksi fakta Adhista Fadila Rizki tersebut nyatanya catatan tidak ada uang yang mampir ke kantong Lurah Kasidi, dengan demikian ini klier dan jelas ‘Pungkas Penasehat Hukum tersebut.
PENSIUNAN DUKUH UNGKAP ( KUHP) KASIH UANG HABIS PERKARA
Jadi kasus tkd itu sudah terjadi sejak saya masih jadi dukuh, saya pernah berkata ke lurah imindi saya yang melaporkan anda atau anda yang melapor ‘kata mantan dukuh tersebut yang pernah mengungkap kasus tkd sebelum kasus 2024 mencuat tetapi hingga kini juga belum tersentuh hukum
Sakilar menyebut dalam kasus Maguwoharjo ‘sejak dirinya masih menjadi dukuh dalam setiap kasus TKD, sangat janggal. Kemudian dalam sidang ini Sakilar dihadapan majelis hakim menyampaikan dalam kasus Tkd Maguwoharjo yang dulu itu dikenal KUHP.
Lontaran KUHP pensiuan dukuh itupun membuat tim media penasaran sehingga pasca sidang menanyakan apa arti dari KUHP yang dimaksud.
Sakilar menjawab Itu adalah KASIH UANG HABIS PERKARA (KUHP) dimana sejak dirinya jadi dukuh telah ada masalah Tkd yang ditutup dengan uang sehingga tidak berlanjut, nah mudah mudahan kasus yang ini bisa membongkar kejahatan warisan pejabat lama ‘tandas Sakilar. Tim red
Video Terkait
- Masa Pandemi Warga Padukuhan Gunungasem Ngoro-oro Patuk Masih Eksis Gelar Rasulan
- Masa mandemi new normal penghobi burung sudah banyak turun ke lomba
- Perundingan Bipartit PT.SRR Sementara Buntu Karyawan Minta Pesangon Normal 1, 4 Milyar ?
- Asmindo DIY Inisiasi Gelar Pameran Secara Virtual Seluruh Indonesia
- Peternak perkutut masih eksis walaupun kondisi negara di guncang virus covid 19
- Dampak Akibat Covid 19 Lama Industri Rambak Segoroyoso Terancam Bangkrut
- Relawan Bacabup Ini Kunjungi Warga Ringankan Beban
- KH Fahmi Basya 'Seluruh Dunia Menyatakan Perang Melawan Virus' Perang Dunia III
- Hampir 2 Pekan Jalan Jogja Wonosari - Patuk Gunungkidul Lengang
- Gerakan Penyemprotan Disinfektan Pemdes Terbah Patuk Libatkan Berbagai Element
- Pasangan Balon Cawub -Bacabup Ini Siap Bertarung Dikancah Pemilukada 2020
- Biawak akan serang petugas pembersih sedimen di tangkap
- Relawan "NO-TO" Lakukan Upaya Pemberantasan Covid -19
- Dwiyono Kades Terpilih Desa Kedungpoh Nglipar Menang Raih 1542 Suara
- Telaga Towati Tepus Gunungkidul Bebas Dari Polusi Udara Jahat.
- Pesona Wisata Beton Ponjong Gunungkidul
- YOGJA YOUTH FARMING" BEROPSESI JADI LABORAT PELESTARIAN ALAM
- IMOGIRI BERTEKAD LESTARIKAN SENI DAN BUDAYA WISATA
- Antisipasi kenakalan siswa SMPN 2 Jetis Bantul Jalin Komunikasi Dengan Wali Murid
- Cakades Joko Purnomo Kedungkeris Nglipar disambut meriah warga
- Bunga amarilis primadona yang bisa dikembangan diberbagai wilayah
- Angin Puting Beliung Menerjang SDN Waduk Sedikitnya 8 Rumah Warga Rusak
- Budi Oetomo Prasetyo Ponjong Gunungkidul Jabarkan Ide Nawa Karsa Manunggaling Cipta
- Jalan menuju Wisata Ke Pesisir Selatan Bantul Mulus
- Bantuan Beras Meringankan Beban Santri Dan Pengelola Ponpes
- Budi Oetomo Gunungkidul ‘Menjawab Panelis ‘Restrukturisasi Birokrasi Dan APBD Harus
- Inilah 11 Wajah Bacabup Gunungkidul 2019 Via Nasdem 'Siapakah Yang Pantas ?
- Nasdem Menjaring 11 Bacalon Bupati Gunungkidul
- Lulusan Akademi Komunitas Seni Budaya di Wisuda Sultan
- Inilah Obyek Pendidikan Semburan Air Melengkung Taman Pintar Yogya
- Zaman Kolonial Jepang Pakaian Saja Susah Baju Yang Ada Goni Seperti Ini
- Ikut Senam Sehat 2019 HUT Golkar Bantul 2 Warga Raih Sapi dan Motor
- Menikmati Semilir Angin Di Embung Merdeka Bantul'