MIN 14 Al-Azhar Asy-Syarif Gelar Seminar Pendidikan Dengan Tema " Let's Caring And Stop Bullying
Jumat, 24 Januari 2025 | 07:12 WIB
Jakarta- Pastvnews.com warta pendidikan, MIN 14 Al-Azhar Asy-Syarif menggelar seminar Pendidikan dengan tema “Let’s Caring and Stop Bullying.” Kegiatan ini dimotori oleh komite madrasah ini bekerja sama dengan Universitas Indraprasta PGRI dan dilaksanakan pada Rabu 22 Januari 2025.
Seminar pendidikan ini dalam rangka menciptakan madrasah nyaman dan menyenangkan tanpa perundungan. Diikuti oleh peserta didik, orangtua peserta didik, dan guru yang berlokasi di Masjid Ma'had Al-Azhar dalam dua sesi yang berbeda. Sesi pertama pukul 09.30 sampai 11.45 untuk peserta didik, dan sesi kedua pukul 14.00 sampai 16.00 untuk orangtua peserta didik dan guru.
Dengan menghadirkan sembilan pemateri, seminar Pendidikan ini mengupas tuntas bagaimana menciptakan lingkungan madrasah yang nyaman tanpa bullying. Kesembilan pemateri tersebut adalah Anggia Evitarini, M.Pd.
Tanti Ardianti, M.Pd., Kons., dan Dewi Purwaninsgih, S.E., MM., Dr. Solihatun, M.Pd., Kons., Fijriani, M.Pd., Kons., dan Candra Prasiska Rahmat, M.Pd., dan Djoni Aminuddin, M.Pd., Putri Waliyyan Estafetta, M.Pd., dan Diova Lavira Alfarizi, M.Pd.
Seminar pada sesi satu mengupas apa itu bullying dan strategi untuk mencegah serta mengatasi masalah tersebut di sekolah dengan efektif.
Peserta didik diberikan juga pemahaman mengenai upaya mengatasi dan mencegah bullying, termasuk informasi mengenai apa yang harus dilakukan ketika mereka mengalami bullying ataupun menyaksikan dan mendengarkan teman-teman mereka yang pernah mengalami bullying serta menonton bersama video pendek tentang bullying yag terjadi di sekolah.
“Seminar pendidikan ini diadakan dengan tujuan untuk memberikan dorongan moral agar peserta didik saling mendukung dan membangun solidaritas di antara mereka. Selain itu diharapkan madrasah dapat menciptakan lingkungan yang membuat setiap peserta didik merasa didengar dan dilindungi dari segala macam tindakan bullying,” ungkap Noor Cholis, koordinator kurikulum ketika memberikan sambutan.
Selanjutnya seminar pada sesi kedua membahas cara mencegah bullying yang dimulai dari lingkungan rumah dan peran guru serta sekolah dalam menghadapi bullying. Pemateri mengimbau agar sesibuk apapun orangtua agar jangan melupakan bahwa anak adalah amanah yang harus dijaga.
Orang tua dihimbau agar sering berkomunikasi tentang apapun yang dirasakan anak, jangan sampai anak menjadi korban atau malah menjadi pelaku bullying. Selain itu, guru dan sekolah juga berperan untuk mengedukasi anak tentang bullying dan membangun komunikasi yang baik sehingga jika terdapat tindakan bullying, peserta didik tidak segan untuk melapor.
Mudah-mudahan dari kegiatan seminar hari ini, peserta didik, guru, dan orang tua semakin paham tentang bullying, karena dampak negatif dari bullying ini sangat luar biasa. Bisa berdampak pada fisik, mental, psikis dan lain-lain, oleh karena itu, komite madrasah berharap bisa mewujudkan madrasah yang nyaman dan menyenangkan tanpa bullying, harapnya. (Mar)

Video Terkait
- Masa Pandemi Warga Padukuhan Gunungasem Ngoro-oro Patuk Masih Eksis Gelar Rasulan
- Masa mandemi new normal penghobi burung sudah banyak turun ke lomba
- Perundingan Bipartit PT.SRR Sementara Buntu Karyawan Minta Pesangon Normal 1, 4 Milyar ?
- Asmindo DIY Inisiasi Gelar Pameran Secara Virtual Seluruh Indonesia
- Peternak perkutut masih eksis walaupun kondisi negara di guncang virus covid 19
- Dampak Akibat Covid 19 Lama Industri Rambak Segoroyoso Terancam Bangkrut
- Relawan Bacabup Ini Kunjungi Warga Ringankan Beban
- KH Fahmi Basya 'Seluruh Dunia Menyatakan Perang Melawan Virus' Perang Dunia III
- Hampir 2 Pekan Jalan Jogja Wonosari - Patuk Gunungkidul Lengang
- Gerakan Penyemprotan Disinfektan Pemdes Terbah Patuk Libatkan Berbagai Element
- Pasangan Balon Cawub -Bacabup Ini Siap Bertarung Dikancah Pemilukada 2020
- Biawak akan serang petugas pembersih sedimen di tangkap
- Relawan "NO-TO" Lakukan Upaya Pemberantasan Covid -19
- Dwiyono Kades Terpilih Desa Kedungpoh Nglipar Menang Raih 1542 Suara
- Telaga Towati Tepus Gunungkidul Bebas Dari Polusi Udara Jahat.
- Pesona Wisata Beton Ponjong Gunungkidul
- YOGJA YOUTH FARMING" BEROPSESI JADI LABORAT PELESTARIAN ALAM
- IMOGIRI BERTEKAD LESTARIKAN SENI DAN BUDAYA WISATA
- Antisipasi kenakalan siswa SMPN 2 Jetis Bantul Jalin Komunikasi Dengan Wali Murid
- Cakades Joko Purnomo Kedungkeris Nglipar disambut meriah warga
- Bunga amarilis primadona yang bisa dikembangan diberbagai wilayah
- Angin Puting Beliung Menerjang SDN Waduk Sedikitnya 8 Rumah Warga Rusak
- Budi Oetomo Prasetyo Ponjong Gunungkidul Jabarkan Ide Nawa Karsa Manunggaling Cipta
- Jalan menuju Wisata Ke Pesisir Selatan Bantul Mulus
- Bantuan Beras Meringankan Beban Santri Dan Pengelola Ponpes
- Budi Oetomo Gunungkidul ‘Menjawab Panelis ‘Restrukturisasi Birokrasi Dan APBD Harus
- Inilah 11 Wajah Bacabup Gunungkidul 2019 Via Nasdem 'Siapakah Yang Pantas ?
- Nasdem Menjaring 11 Bacalon Bupati Gunungkidul
- Lulusan Akademi Komunitas Seni Budaya di Wisuda Sultan
- Inilah Obyek Pendidikan Semburan Air Melengkung Taman Pintar Yogya
- Zaman Kolonial Jepang Pakaian Saja Susah Baju Yang Ada Goni Seperti Ini
- Ikut Senam Sehat 2019 HUT Golkar Bantul 2 Warga Raih Sapi dan Motor
- Menikmati Semilir Angin Di Embung Merdeka Bantul'