Kembali Ke Index Video


Hari Lingkungan Hidup Sedunia Bupati Apresiasi Kegiatan Komunitas Banyu Bening

Sabtu, 19 Juni 2021 | 22:57 WIB
Dibaca: 407
Hari Lingkungan Hidup Sedunia  Bupati Apresiasi Kegiatan Komunitas Banyu Bening
Bupati Sleman saat foto bersama dengan para penari teatrikal Hamemayu

SLEMAN- Pastvnews.com Bupati Sleman, Dra.Hj. Kustini Sri Purnomo, menghadiri pentas teatrikal dengan judul Hamemayu yang diadakan oleh Komunitas Banyu Bening, Sabtu  yang di selenggarakan di atrium Shinta Sleman City Hall, 19 Juni 2021.

Kegiatan ini diadakan dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Dengan mengusung Tema  "Pulihkan Bumi".

Acara tersebut juga dimeriahkan dengan berbagai pertunjukan oleh Sanggar Banyu Bening, diantaranya tari tradisional, lagu, dongeng dan flashmob. Tentunya kegiatan ini digelar dengan tetap menerapkan disiplin  protokol kesehatan ketat sesuai dengan peraturan yang ada.

Bupati Sleman menyambut baik serta mengapresiasi kegiatan yang digelar oleh Komunitas Banyu Bening ini.

Menurutnya semangat melestarikan lingkungan seperti yang telah dilakukan oleh Komunitas Banyu Bening ini dapat dijadikan contoh bagi masyarakat lainnya di Kabupaten Sleman. Terutama posisi Kabupaten Sleman yang merupakan daerah resapan di wilayah DIY.

"Peduli terhadap lingkungan bisa dimulai dari diri sendiri dan dengan cara-cara yang sederhana, seperti tidak membuang sampah sembarangan, melakukan penghijauan dan menjaga kebersihan", ujarnya.

Ketua Komunitas Banyu Bening, Sri Wahuningsih mengatakan  kegiatan ini bertujuan mengkampanyekan gerakan peduli lingkungan dengan cara pemanfaatan air hujan. Menurutnya, air hujan merupakan sumber daya sekaligus berkah yang besar sekali menfaatnya bagi kehidupan jika mampu mengelolanya dengan baik.

Untuk itu, Komunitas Banyu Bening pada tahun 2019 lalu telah mendirikan sekolah air hujan yang berbeda di Tempursari, Kalurahan Sardonoharjo, Kapanewon Ngaglik, Sleman.

"Di sana kita ajarkan 5M, yakni ketrampilan untuk menampung, mengolah, meminum, menabung, dan mandiri air hujan", jelasnya. ia menuturkan Komunitas Banyu Bening juga melakukan aksi lainnya, seperti melakukan penghijauan dan membersihkan sampah plastik. Hal ini dilakukan demi menjaga kualitas air yang ada di sekitar kita.

Menurutnya hingga saat ini sekolah air hujan telah menjadi rujukan berbagai pihak dari seluruh Indonesia terkait bagaimana cara memanfaatkan air hujan dengan baik, terangnya. Mar




Video Terkait


Tidak Ada Komentar

Tinggalkan Komentar


*) Wajib Diisi