Wuich Tahun 2019 Dispusip Bantul Sabet Penghargaan Berprestasi

Kamis, 2 Januari 2020 | 17:04 WIB

Dibaca: 979

Wuich Tahun 2019 Dispusip Bantul Sabet Penghargaan Berprestasi

KaDISPUSIP Bantul ‘Eddy Susanto

Bantul - Media online Pastvnews.com - Lintas warta daerah, Meskipun diam - diam ternyata Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DISPUSIP) Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta , selama tahun 2019, berhasil memperoleh berprestasi dengan meraih beberapa penghargaan tingkat nasional pada tahun 2019.

Penghargaannya diantaranya juara III lomba mendogeng, juara II Lomba Perpustakaan Sekolah (SMA N Jetis), juara III lomba perpustkaan desa (Desa Wukirsari Imogiri), nilai kearsipan amat baik.

Survai laporan masyarakat mendapatkan nilai A atau 89,23 (A), laporan konsultasi mendapatkan nilai atau sangat baik (88,37) dan skor SKPD 89,01 dengan jumlah risponden 384 orang ", kata Kepala DISPUSIP Kabupaten Bantul DIY, Drs. Eddy Susanto, saat berbincang dengan awak media Pastvnews, di ruamg kerjanya, Kamis (2/1).

Menurutnya, prestasi itu semua bisa diperoleh berkat kerja keras dan profesional yang dulakukan oleh seluruh elemen yang terlibat secara langsung maupun yang tidak lqngsung dengan DISPUSIP Bantul. Yang terlibat langsung diantara Kepala dan seluruh pegawai di DISPUSIP. Sedangkan yang terlibat tidak secara langsung antara lain Camat, lurah, karang taruna dan tokoh masyarakat.

Itu juga bisa diraih berkat adanya langkah kreatif, misalnya adanya semacam program Getar Bahana, 5 B (Buka, Buku, Baca untuk Bisa Bermanfaat), menggiatkan leterasi dan abook ke androed terhadap buku buku di perpustakaan. Ini dilakukan oleh DISPUSIP dengan dukungan masyarakat luas dengan tujuan isi buku mudah diakses masyarakat.

Itu semua arahnya adalah untuk meningkatkan minat dan budaya baca di tengah masyarakat. Selain itu juga untuk mendukung terwujudnya masyarakat Bantul yang sehat, cerdas dan sejahtera", tambah Eddy Susanto.

Cara lain yang juga ditempuh oleh DISPUSIP Bantul diantaranya adanya pojok baca (semacam perpustakaan keluarga) yang diharapkan bisa dimanfaatkan (dibaca) oleh anggota keluarga. Selain itu ditopang dengan adanya buka layanan untuk masyarakat setiap hari Sabtu dan Minggu yang diarahkan masyarakat agar mengunjungi perpustakaan untuk membaca sekaligus rekreasi keluarga.

Sedangkan layanan lainnya melalui beberepa jenis perpustakaan yang ada yaitu perpustakaan keliling, masjid (tempat ibadah), desa, taman bacaan masyarakat, komunitas masyarakat dan khusus (Rutan Pajangan).

Menjawab pertanyaan berapa jumlah buku koleksi di Perpustakaan Bantul, Eddy menjawab, setidaknya pada saat ini ada sekitar 113.000 buku dengan jumlah judul sekitar 39.650. Direncanakan pada tahun 2020 jumlah buku dan judul akan ditambah lagi sesuai dengan kemampuan penganggaran yang tersedia.

Mengenai jumlah pengunjung di Perpustakaan Bantul selama tahun 2019 mencapai sekitar 780.305 orang. Jumlah sebanyak itu bila ditinjau dari jenis kelaminnya yang lelaki ada sejumlah 310.527 orang, sisanya yaitu sejumlah 469.778 orang adalah perempuan.’pardi