Sleman Kembangkan Industri Bambu
Kamis, 21 Agustus 2014 | 15:04 WIBMedia era warta digital-pastvnews.cm, Industri bambu ini saat merupakan indutri yang menjanjikan untuk mendukung indutri kerajinan kreatif. Dimana hasil industri kerajinan tersebut telah mampu menembus pasar eksport.
Namun sayangnya bahan baku bambu di Sleman mas ih didatangkan dari luar daerah. Hal tersebut dikemukakan Bupati Sleman, Sri Purnomo dihadapan Gubernur DIY, Sri Sultan HB X dalam syawalan bersama yang digelar di Pendopo rumah dinas bupati.
Lebih jauh Sri Purnomo menjelaskan di tahun 2013 kerajinan berbaha bambu dari Sleman berhasil menembus pasar eksport.
Seperti Amerika Serikat, Austaralia serta Eropa oleh karenanya kedepan Kabupaten Sleman aka menangani perkembangkan bamboo ini lebih serius dan professional sehingga akan menjadi salah satu komoditas unggulan Sleman.
“Di tahun 2013 kami juga telah melakukan penanaman bamboo pada lahan seluas 30 ha di kecamatan Cangkringan. Selain di kecamatan Berbah juga telah ditanam 13.200 batang bibit bambu” imbuh Sri Purnomo.
Guna mengdongkrak industri bambu, sambungnya, tahun 2014 ini telah disiapkan 6.600 batang bibit bambu. Bambu dari jenis petung, apus serta cendani nantinya akan ditanam di lahan seluas 20 ha.
Adapun obyek penamanan bibit bambu meliputi kecamatan Kalasan, Turisan Tempel.
Dengan penamanan bibit bambu sebagai pendukung kerajinan bambu Sri Purnomo berharan industri kerajinan bambu semakin berkembang sehingga kesejahteraan masyarakat Sleman.
Video Terkait
- Cokro Pamungkas Berharap Mendapat Upah Sesuai UMP
- Tiongkok membangun hotel 30 lantai hanya butuh waktu 15 hari ?
- Jauhkan Dari Riba Bapak Sambyah Ini Bikin Koperasi Masjid
- Pemuda ini di gantung dan Hiii...di arak keliling desa