Kapan Jalan Ambles Di Dusun Jono, Tancep, DPU Memperbaiki ?
Jumat, 9 Desember 2016 | 09:16 WIBNgawen, (Pastvnews.com) – Turun hujan di DIY beberapa hari terakhir terutama awal desember 2016 ini terasa intessitasnya cukup tinggi dan airnyapun sangat deras dan mengakibatkan sebagian ruas jalan di Ngawen Gunungkidul terkena imbas bahkan jalannya ada yang ambles pemandangan seperti ini terjadi di Dusun Jono, Desa Tancep, Kecamatan Ngawen beberapa waktu yang lalu pantauan di lapangan semakin dalam dan melebar.
Jalan tersebut tidak bisa dilewati diberi garis police line oleh polisi, karena tanah bergerak terus, sehingga dikawatirkan akan membahayakan pejalan kaki maupun pengendara motor.
Dinas Pekerjaan Umum akan segera untuk memperbaiki jalan yang ambles tersebut, hal ini dibenarkan oleh Satimin, 55 thn, warga sekitar yang tinggal dekat dengan lokasi bencana.
“ya kemarin, hari Senin sudah ditijau dari PU, rencananya hari ini akan datang becko untuk mengeruk tanah yang longsor, dan akan segera ditalut dulu,”terang Satimin, Rabu, 07/12/2016.
Tanah setiap waktu masih bergerak terus, lanjut Satimin, apalagi hujan terus menerus yang terjadi akhir-akhir ini, selokan jadi hampir tertutup, tetapi walaupun hujan deras air selokan tidak akan melompat.
Ditempat berbeda, Kepala Desa Tancep, Sunardi, mengatakan kalau jalan yang ambles di Dusun Jono segera akan diperbaiki PU, karena begitu ada kejadian bencana tanah ambles pihak Desa langsung mengajukan proposal ke DPU untuk segera ada perbaikan jalan.
“Begitu ada kejadian bencana tanah jalan ambles di Dusun Jono, kita langsung mengajukan proposal ke DPU, supaya jalan segera diperbaiki, tembusanya DPRD, BPBD, jelas Sunardi.
Menurut Sunardi, hari ini tanah yang ambles dan longsor di Dusun Jono akan segera dikeruk dengan becko sampai ketemu tanah stabil, kemudian akan dibuat talut dan diuruk dengan batu dan tanah baru dilakukan pengaspalan.
“Hari ini segera akan dilakukan pengerukan dan segera akan diperbaiki dengan memasang talut dahulu dan kemudian diuruk dengan batu dan tanah supaya kuat baru pengaspalan,”jelas Sunardi.
Sunardi mengatakan kalau hari Selasa, 06/12/2016 juga terjadi batu yang longsor di Dusun Tancep sendiri, tetapi segera ditangani team relawan pemuda Dusun Tancep untuk membersihkan longsoran batu.
“Saya baru menerima laporan tadi malam masalah batu yang longsor tersebut, saya sendiri belum sepat chek lokasi, tetapi menurut laporan sudah dibersihkan oleh team relawan pemuda kampong,”imbuhnya.
Dengan keadaan curah hujan dengan intensitas yang tingggi, maka Ia menghimbau, supaya masyarakat selalu waspada dan berhati-hati, mengingat wilayah Desa Tancep termasuk rawan bencana tanah longsor. W. Joko Narendro
Video Terkait
- Horee Pengajuan RTLH Tahun 2014 Di Realisasikan Akhir Tahun Ini
- Wow, Greend Vilage Gedangsari akan dipoles Bantuan 3 Milyar Lebih
- Legenda Di Balik Rabu Pungkasan Pleret Bantul
- Dinas Pariwisata Yogyakarta Ke depan Kembangkan Kampung Prawirotaman
- Yuk Berwisata Lihat Watu Wedok Apa Ada ? Ada Tuh Di Baran Nawing Patuk Gunungkidul
- Tak Mau Bertompang Dagu Sartini Karangmojo Sukses Bersama Ibu-Ibu Menekuni Usaha Kreatif Di Lingkungan Pedesaan