Kembali Ke Index Video


Demam batu akik warga Karang Terbah Patuk Gunungkidul temukan akik mirif kitab kuning

Selasa, 7 April 2015 | 20:10 WIB
Dibaca: 4208
Demam batu akik warga Karang Terbah Patuk Gunungkidul temukan akik mirif kitab kuning
ATAS BATU AKIK JIKA DI SENTER DALAMNYA MIIRIP ADA KITAB KUNING, BAWAH AKIK DI ATASNYA MIRIF ADA EMBUNG GUNUNGAPI PURBA

Gunungkidul-PASTVNEWS.COM, Demam batu akik banyak berimbas ke kalangan para kolektor dan perajin hingga masuk di kampung kampung.

Salah seorang yang kena imbas berita batu mulia atau yang kini sedang ngetren batu akik adalah Jarowi. Kepada media pastvnews 7 April 2015 dia menunjukan batu batu yang cukup unik.

Pria 30 tahun tersebut menunjukan batu batu hasil dari polesannya, seperti dari calsedon,kecubung, teratai, dan lain lain terlihat  di pajang di kamarnya.

Yang mengagetkan, dari ketiga batu yang di hasilkan dari pencarian, di sungai kali gayam  karang terbah patuk tersebut, memiliki testur batu  yang ramai di bicarakan masyarakat.

Lebih lanjut    Jarowi, menuturkan, satu batu ketika di senter memiliki motif  mirif kitab kuning, dan ini tidak pernah saya duga tetapi setelah di sinar dengan senter dan hp saja memang seperti itu.

Saya  tidak tahu jenis apa, tetapi katanya batu ini jenis kecubung putih bahkan ada yang mengatakan kecubung es.

Kalau di dalamnya memang yang unik bahkan motif kitab kuning, yaaa ini semua adalah kebesaran Yang maha Kuasa katanya.

Batu tersebut  saya dapat dengan laku dan melalui prosesi yang panjang menjelang sholat, Asar di sungai barat masjid tempat saya.  Ketika di tanya pernah di tawar berapa atau di minati siapa ?

Untuk saat ini masih untuk koleksi sendiri, namun batu akik seperti ini di akui memang banyak di buru penghobis, apalagi ini motifnya luar biasa dan boleh di bilang aneh, mungkin cocok bagi para  kolektor spesifik, kata Dia.  

Dalam penunjukan batu batu yang lain di kamarnya juga terpantau, ada jenis batu yang mirif panorama alam dan embung.

Batu tersebut saat di amati cukup menyita perhatian sebab di puncak  batu akik tersebut bermotif embung yang dapat di kait-kaitkan dengan keberadaan embung gunungapi purba Nglanggeran.

Hampir setiap hari memoles batu karena sedang trand dan di lirik, saya juga sedang berusaha memberikan rumah atau emban sesuai kecocokan batu yang ada, pungkas Jarowi menutup perbincangan dengan wartawan pastvnews.com. nur/fid




Video Terkait


Tidak Ada Komentar

Tinggalkan Komentar


*) Wajib Diisi