SING DADI BUPATI GUNUNGKIDUL SING DUWE PEMIKIRAN GAWE BUDIDAYA TELO SEMENE IKI GEDENE
Senin, 16 November 2015 | 20:06 WIB
Gunungkidul-pastvnews.com, awak media pastvnews pada tanggal 14 November 2015, menyambangi petani yang lagi panen singkong di kebun pertaniannya.
Petani tersebut mengtakan, sing dadi Bupati Gunungkidul, yo sing duwe pemikiran gawe budidaya telo semene iki gedene (Yang jadi Bupati Gunungkidul ya yang punya gagasan membudidayakan singkong seperti ini besarnya), kata Mardi Jagal, warga Nglipar, Kecamatan Nglipar, Kabupaten Gunungkidul.
Mardi kebetulan pulang kondangan lewat rumah Bu Kartini yang beralamatkan di Dusun Pengkol, Desa Pengkol, Kecamatan Nglipar ini sedang memanen singkong jenis pandesi, di kebon tempat pekarangannya.
Secara spontan Mardi Jagal mengeluarkan kata seperti itu sambil memegang singkong hasil panenan Bu Kartini, karena yang terbesit dibenak pikiranya, pimpinan siapa nanti yang bisa benar-benar memikirkan para petani.
Singkong yang 1 pohon mempunyai berat antar 12 kg-15 kg ini dipanen Bu Kartini disaat mau menanam kacang dan singkong yang baru.
Singkong ini menurut Bu Kartini sudah berumur sekitar 2 tahun, karena merasa sudah lama singkong miliknya belum dipanen dan karena akan ditanami benih yang baru, maka singkong tadi dipanen.
Alhasil tidak mengira singkong yang tidak di apa-apakan dari awal, maksudnya tidak diberi pupuk ataupun dirawat khusus, teryata hasilnya sungguh luar biasa.
Karena pada saat ini lagi hangat-hangatnya membicarakan masalah PILKADA maka apapun bisa disangkut pautkan dengan PILKADA, termasuk singkong.
Memang tidak bisa kita pungkiri hampir sebagian besar warga masyarakat Gunungkidul adalah bercocok tanam (petani).
Kehidupan sehari-hari mengandalkan dari hasil bertani, sedangkan hasil panen singkong dan padi rata-rata hanya 1 kali dalam setahun, karena mengandalkan pertanian tadah udan (musim hujan).
Oleh karena itu tidak bisa kita salahkan petani, kalau mempunyai pemikiran, bupati yang akan dipilih tentu yang berpihak kepada petani, yang mempunyai prioritas utama memikirkan petani.
Sedangkan kalau kita lihat fisi dan misi dari ke 4 calon, sebagian besar yang diutamakan adalah pariwisata sektor selatan, belum ada yang mempunyai pemikiran memprioriataskan pariwisata di sektor utara.
Apa ada yang mempunyai fisi dan misi memikirkan pertanian ?
Ya ada, makanya itu nanti yang akan saya coblos, kata Mardi Jagal yang sebagian besar hari-harinya dihabiskan di Mbaon (tanah hutan milik pemerintah yang di olah dan ditanami oleh masyarakat untuk pertanian). WJN

Video Terkait
- Kadin Pariwisata DIY Suport Festival 1000 Kitiran di Panggung Terbuka
- Ada penyelundupan satwa "maka akan ada UU karantina agar flora fauna tetap lestari
- DPR -MPR RI Masa Reformasi Tetap Petahankan NKRI dan Tak Mengubah Pembukaan UUD 45
- Titik Soeharto "Lunturnya Pemahaman 4 Pilar Mengancam Kekokohan Negara
- Sumur Tua di Keramatkan warga di Jual "Dugaan Ada Penyerobotan "Pemilik Tidak Terima