Kembali Ke Index Video


Javanese Diaspora Event Jde ke 3 Th 2017 Ngumpulke Balung Pisah

Selasa, 18 April 2017 | 08:24 WIB
Dibaca: 1448
Javanese Diaspora Event Jde ke 3 Th 2017 Ngumpulke Balung Pisah
EVENT KUMPULNYA ORANG JAWA KE 3 2017

Media pastvnews.com, warta lintas sosial (linsos) cara orang mengungkapkan rasa kerinduan, pada tanah kelahiran, tanah leluhurnya, diantaranya  dengan melakukan  temu kangen NGUMPULKE BALUNG PISAH, itulah  tema pertemuan  keluarga  besar  masyarakat Jawa “Javanese Diaspora  Event (JDE) ke 3.

Pertemuan rutin setiap dua tahun mendapat  perhatian luar biasa,mereka datang dari  kalangan masyarakat  keturunan Jawa di luar negeri maupun di dalam negeri. Pertemuan rutin  JDE ke 3 ini,  belangsung di Musuem Benteng Vreedbur, Yogyakarta (17-23 April 2017).

Dalam sambutan KPH Wironegoro menyatakan perlunya memupuk kembali  kebersamaan masyarakat Jawa, sehingga   masyarakat Jawa tidak  kehilangan jati diri.”  Saya  merasa terharu dan bangga  atas diselenggarakan  event tahunan, masyarakat  Jawa “ ujarnya.

Peserta  yang sebagian  besar  dari luar negeri, al, Belanda,  New  Caledonia, Suriname, Malaysia, Singapura, Thailand, Meksiko. Australia, Jepang, Jawa  Deli,  Jawa Tondano,  Jakarta, Sulawesi Jawa.

Sementara Ketua Panitia Javanese  Diaspora  Event ke 3,  Indrata Kusuma Prijadi  menyatakan event tahunan  yang berlangsung di  Yogya ini mendapat sambutan luar biasa, pesertanya    setiap   event terus bertambah.

 

KUMPULNYA PARA ORANG JAWA KE 3 2017

Jumlah peserta Javanese  Diaspora  Event ke tiga  kali ini  diikuti    jumlah peserta jauh lebih banyak. “ kata  Indrata  Kusuma  Prijadi.  Menurutnya, Diaspora  Jawa  itu merujuk ke para keturunan orang Jawa yang tidak lagi tinggal di Jawa.

Javanese Diaspora Event,pertama lahir  dari facebOok orang-orang Jawa yang tinggal di berbagai  Negara. Tahun 2007 para penggagas ini kemudian berupaya untuk  mempertemukan kembali  lewat media sosial.

Diaspora sendiri dimaknai  sebagai wadah   etnis  di suatu bangsa  yang tidak lagi  bertempat tinggal di   Jawa, namun masih merasa mempunyai leluhur, atau keturunan etnis  Jawa yang tetap memegang teguh, adat istiadat dan melastarikan nilai budaya.

Selama berlangsungnya, JDE ke 3,  dimeriahkan berbagai pameran karya seni diaspora  dari Jawa.Dalam  pameran foto yang  berlangsung  selama sepekan ini, akan ditampilkan visualisai foto perjalanan  orang Jawa  sampai ke luar negeri.

Sejumlah  tokoh  diaspora  Jawa, yang cukup  dikenal,  hadir  antara lain Paul Somoharjo (Ketua Partai  Pertjajah Luhur) di Suriname,Titi Amina  Pardi (Dubes Suriname  untuk Indonesia.

Harriete Mingoen (Antropolog serta Ketua  Stichting Comite Herdenking  Javanese Immigratien Nederland Prof. Datuk Dr  Sukiman  Sarmani (ahli  Biotechnology National) University of Malaysia), serta  Thiere Timan  (Ketua  Persatuan  Masyarakat Indonesia dan Keturunan (PMIK) di New Caledonia dan masih banyak  tokoh lainnya.

Dalam  acara tersebut  mereka  akan mengunjungi berbagai obyek wisata di Yogya, al,  Borobudur, Prambanan,    ziarah di makam raja-raja  Mataram dan  sarasehan  khusus yang  mengangkat tema Diaspora  Jawa mBiyen, Saiki  lan mBesoke.

Dari  masing-masing delegasi akan membawakan  presentase, makalah tentang kehidupan  di negaranya masing-masing. Dan sebagai puncaknya sarasehan bersamaa Sri Sultan Hamengku Buwono X yang juga raja  Yogya akan menggunakan bahasa  Jawa Ngoko. (Isan Riyanto)

 




Video Terkait


Tidak Ada Komentar

Tinggalkan Komentar


*) Wajib Diisi