Bupati Gunungkidul "Badingah "Yang Untung Jangan Pemborong Masyarakat Harus Padat Karya Terlibat Langsung
Jumat, 20 Maret 2015 | 16:09 WIBSebanyak 15 bregodo tampil memukau masyarakat Semoyo Patuk Gunung Kidul dalam kirab yang berlangsung dalam rangkaian rasulan terkait hari ulang tahun (HUT) I Desa Wisata Jurug Taman Sari.
Dalam perjalanan sepanjang 1,5 km peserta kirab disanjung masyarakat yang menyaksikan mulai dari yang muda maupun yang tua.
Hebatnya, tidak hanya masyarakat biasa yang merasa terharu dengan penampilan para bregodo akan tetapi para pejabat di Gunung Kidul, mulai dari sekretaris kecamatan, kepala kecamatan Patuk, SKPD hingga Bupati Gunung Kidul, Hj Badingah pun merasa terkagum oleh penampilan bregodo.
“Saya sangat terkejut dan kagum melihat beragam penampilan bregodo ini yang ternyata hal ini dapat membuka khasanah budaya lokal yang ada di Gunung Kidul” tutur Badingah.
Badingah pun berharap bregodo-bregodo ini tetap dijaga dan nantinya dapat dijadikan kegiatan pendukung pariwisata teruatama di Jurug Taman Sari sehingga akan semakin banyak wisatawan yang berkunjung di Jurug Taman Sari.
Sehingga dengan semakin banyaknya wisatawan yang datang ke Jurug Taman Sari yang kedepannya akan dapat mensejahterakan warga utamanya warga wonosari desa Semoyo.
Ketika ditanya dukungan pemerintah kabupaten Gunung Kidul agar Desa Wisata Jurug Taman Sari bisa segera berkembang, maka Badingah mengungkapkan, pemerintah saat ini baru menyusun anggaran dalam Detail Enginering Detail (DED) yang mana nantinya anggaran tersebut akan dialokasikan ke sektor pariwisata Jurug taman sari, namun ya harus lebih guyub serta di garap dengan serius dan padat karya, kata bupati saat di kerubungi para wartawan.
Sementara untuk peningkatan sumber daya manusia, Badingah berencana akan meningkatkan kualitas SDM melalui kepelatihan-kepelatihan terutama pembelajaran bahasa asing. Sehingga nantinya Pokdarwis bisa berbahasa asing dan melayani turis asing.
“Saya belum bisa menyebutkan berapa banyak dana yang akan diberikan ke desa wisata Semoyo karena masih dalam pembahasan akan tetapi dana ini nanti bentuknya dalam program padat karya.
Sehingga masyarakat dapat terlibat langsung dan yang untung bukan pemborong tetapi masyarakat setempat” pungkasnya. Tim redaksi
Video Terkait
- Bupati dan muspika patuk saksikan ragam budaya dalam kirab Jts
- Musik koes plusan banyak di gemari
- Pengendara Sepeda onthel Gugup Jatuh Ke Kiri 'Sopir Pickup Banting Setir Ke Kanan Menolong dan Pergi
- Pohon Pule Banyak Manfatnya Gunungkidul di Canangkan Sentranya
- Wakil Walikota Jogja Panen Raya Bulak Pilahan Kotagede
- Hasil Kejuaraan Lomba Burung Anggungan Derkuku Jogja 22/2/2015
- Goa sumurup klendrekan samigaluh kulonprogo "dapat menjadi tempat penelitian dunia pendidikan dan ilmuwan