Kembali Ke Index Video


RIBUAN WARGA BERJEJAL SAKSIKAN KIRAB JUMENENGAN KGPAA PAKU ALAM X

Senin, 11 Januari 2016 | 18:39 WIB
Dibaca: 1746
RIBUAN WARGA  BERJEJAL  SAKSIKAN  KIRAB  JUMENENGAN KGPAA PAKU ALAM  X
PROSESI JUMENGAN GKPAA PAKUALAM JOGJA 7/01/2016

MEDIA PASTVNEWS.COM, SAMBUTAN  luar biasa datang dari masyarakat yang ingin menyaksikan dari dekat  prosesi kirab ageng  Jumenengan  KGPAA Paku Alam X .Mereka  menunggu  berjam-jam di pinggir jalan, meski udara cukuppanas namun tak mengurangi  mereka menyaksikan   jumenengan  KGPAA Paku Alam X.

Hampir  di sepanjang jalan  yang dilalui kirab, sejauh  3,6 km dimulai dari  Puro Pakualaman, Sultan Agung,Jl.GajahMada, Jl.  Bausasran, Jl.  Gayam,Jl.  Cndana, Jl.Kusumanegara,Jl.Sutan Agung  kembalike Puro Pakualaman. Di sepanjang jalan yang dilalui masyarakat  mengelu-elukan  KGPAA  Paku Alam X yang menaiki kereta Kyai  Manik Kumolo,

Tiada henti-hentinya,  KGPAA PA X  memberikan  salam dan senyum sebagai bentuk  salam sapa  kepada  masyarakat.” Matur nuwun sanget “ ucap  KGPAA Paku Alama  X yang mengenakan  pakaian kebesaran bercorak emas , demikian  sapanya setiap  saatkepada  masyarakatyang  melambaikantangannnya.

  Kirab diawali  marching band  AAU,Paskibraka, ,Barisan  Klebet Pakualaman Lombok Abang , pasukan berkuda,  mobi Back up (Satwa),  Pasukan Gajah  Gembiroloka, Prajurit Lombok Abang,

Drs. Siswanto, MM Ketua   DPC  HISWANA  MIGAS menyatakan kekagumannya dan salut, apresiatif  Jumenengan dan kirab merupakan sejarah  tersendiri, dan persitiwa ini  dua tahun mendatang   jarang terjadi lagi,  dan  bagi kami merupakan peristiwa budaya  yang menarik,” ungkap Siswanto  ditemuai seusai prosesi jumenengan.

 

Menurutnya, jumenengan dan kirab   diharapkan  mampu mendongkrak industri wisata. Usaha peningkatan   industri wisata juga dikemukakan, YM  Dato Seri Paduka  Raja  Dr. Muhamad  Rosli  Che Wan, Ketua Yayasan  Dato Dato Indonesia  Malaysia.

 

Bagi kami  disamping menarik   kegiatan ini  perlu dikembangkan , sehingga   keadaan agar  tetap lestari dan merupakan bagian dari  kekhasan budaya  tradisi  yang tidak akan hilang sekalipun  di tengah modernisasi,” ungkapnya.

 

Sementara itu, RajaPapu Barat,  Ratu  Tanah Rata Kokoda, Rustuty Putri Raja  Al Alam  Ugar  pik-pik Sekar, datanag   dengan menggunakan  pakaian adat kerajaan,  menyatakan harapan  bisa membanguna kebersamaan sesama raja-raja  se nusantara.

 

“Saya bangga dan kagum dengan penampilan  yang semuanya serba sakral,penobatan  sayaberharap  Paku Alam X dapat mempertahankan  nilai budaya  adiluhung, hendaknya   pemerintah perlu memelihara dan memperhatikan budaya Nusantara,” ujarnya.

 

 Banyak harapan yang disampaikan  warga  untuk KGPAA  Paku Alam X, salah  seorang   Supiyo dan istrinya, warga Temangung  sengaja dating  untuk menyaksikan kirab Ageng  KGPAA Paku Alam X.

 

 “ Saya dating  dari  Temanggung,  tertarik  dengan  kirab  dan baru kali ini saya   lihat kirab besar, harapan saya  semoga Paku Alam  X mampu melestarikan nilai budaya palagi Yogya kan dikenal  Yogya Istimewa mas,” ungkapnya.

 

Sososk  yang dikenal  rendah hti dan ramah  kepada  siapapan, ini sejak mua usia amata  familiar, diharapkan  dengan   dinobatkan KGPAA Paku Alama  X Yogya semakin istimewa dengan budaya  dan masarakat yang sejahtera damai. isan /lanjar


Video Terkait


Tidak Ada Komentar

Tinggalkan Komentar


*) Wajib Diisi