Kembali Ke Index Video


Di Muntilan Jateng Ada Pungli Oleh Oknum Polisi PjR "Resahkan Pelaku Wisata

Selasa, 28 Juli 2015 | 20:36 WIB
Dibaca: 2572
Di Muntilan Jateng  Ada Pungli Oleh Oknum Polisi PjR  "Resahkan Pelaku Wisata
DOK FOTO KASKUS "ILUSTRASI PJR BERAKSI

Muntilan-PASTVNEWS.COM, jalan by pass Muntilan -Magelang Jawa Tengah tepatnya di pertigaan atau dekat pom bensin tgu taman bambu runcing yang menempati jalur satu arah sering di jadi ajang mengeruk uang dari para sopir terutama mobil angkutan Wisata yang di laukan oleh oknum anggota polisi Patroli Jalan Raya .

Seperti halnya yang terjadi pada tanggal 27 Juli 2015 di lokasi tersebut di lakoni oleh Bp. Yant, bahwa di lokasi sering ada penghentian mobil dengan sasaran pelaku wisata yang sudah balik ke arah timur atau sebaliknya.

Lebih lanjut kata Dia 4 Polisi PJR itu beraksi pada jam 15.30 wib dengan cara memeriksa surat surat mobil dan berujung minta uang.

Di uraikan bahwa 4 polisi yang berseragam tersebut sempat di foto foto oleh para penumpang namun sementara tidak di publikasi.

Selain itu Polisi PJR tersebut menanyai alasan dan minta surat izin trayek, sehingga bila tidak ada maka berdalih kena denda inilah, itulah dan menjatuhkan denda yang variasi besarannya antara 200- 1 jutaan.

Saya dan teman teman resah sebab bila mobil minibus dan sejenisnya sedang membawa wisatawan ke borobudur atau sudah pulang sering di cegat PJR "tambah salah satu Bp, Yant asal Surabaya tersebut kepada media pastvnews.com,

Sedang menurut bapak yant, waktu itu  dia minta Rp. 200.000, tetapi karena saat di minta surat tilang PJR tidak mau serta tidak memberikan jenis kesalahannya maka sempat beradu mulut, tetapi akhirnya PJR melakukan tawar menawar terkait dendanya hingga anggota itu meminta hanya Rp. 100.000 saja.

Aksi PJR tak akan di gubris Olah Bp. yant tetapi demi meminimalisir korban maka ini lantas di sanggupi agar dapat mampu membongkar dugaan pungli atau pungutan liar yang sering mangkal di lokasi di jalan by pass Muntilan tersebut, dan akhirnya berhasil di unggah seperti dalam berita ini.

Saya mengharapkan tidak terjadi terus karena itu sudah lama, semoga atasannya membaca atau yang berwenang bisa menindak para anggotanya yang melakukan dugaan pungli "pungkas dia.   tim red




Video Terkait


Tidak Ada Komentar

Tinggalkan Komentar


*) Wajib Diisi