Kembali Ke Index Video

BPR-BPRS TUMBUH BERKEMBANG SEMAKIN DIBUTUHKAN

Bantul = Media online Pastvnews.com - Lintas Ekonomi dan Perbankan-  Keberadaan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) - Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) bertambah berkembang dan semakin diperlukan di tengah masyarakat dalam ikut serta membangun perekonomian nasional.

Hal itu diungkapkan oleh  Pimpinan BPR -BPRS DIY Askar Stiyono, di sela Pelaksanaan Peringatan Hari BPR - BPRS Nasional Tingkat DIY, di jalan Ring Road Selatan, Bangunharjo Sewon Bantul, Sabtu (13/3).

Pertumbuhan ini ditopang karena tumbuhnya penyaluran kredit yang dilakukan olehnya yaitu mencapai Rp 103 triliun atau tumbuh sebesar Rp 10,84 persen dibandingkan setahun sebelumnya.  Sebagai lembaga intermediasi BPR - BPRS juga mampu menghimpun dana masyarakat dengan baik.

Hal ini terlihat dari jumlah dana masyarakat yang dihimpun dari sisi deposito dan tabungan masing masing  tumbuh sebesar 7,39 persen dan 8,39 persen menjadi Rp 64 triliun untuk deposito dan Rp 29 triliun untuk tabunagan", katanya.

Ia menjelaskan, sedangkan jumlah nasabah yang dilayani mencapai 17,9 juta rekening, nasabah tersebut didominasi oleh penabung sebanyak 13,5 juta rekening dan rata rara jumlah tabungannya sebesar Rp 2 juta.

Sedangkan nasabah dibetur sebanyak 3,8 juta rekening dan rata rata pinjamannya adalah Rp 27 juta.  Ini menunjukkan bahwa BPR - BPRS Hadir untuk melayani masyrakat kecil dan pelaku UMKM diseluruh wilayah Indonesia.

Dengan hasil kenerja seperti juga berkat adanya perbaikan pelayanan termasuk.enovatif dengan IT. Dan ini didalamnya juga terkandung makna.bahwa BPR - BPRS juga memerangi rintenir di tengah masyarakat.

Sementara Kepala OJK DIY Untung Nugroho, menyatakan, pihaknya menharapakan agar semua lembaga keuangan dan perbankan bisa maju menumbuhkan perekonomian  di tengah masyarakat.

Sementara pada kesempatan sama,  Ketua Panitia Peringatan BPR - BPRS DIY Tahun 2019, Edy Duwi Karier, mengungkapkan, berbagai agenda yang digelar dalam peringatan kali ini diantaranya sepeda sehat, senam massal, goes dan bakti sosial serta pentas kesenian tradisional wayang kulit. Wayang kulit digelar Selasa (16 Juli) di tempat ini dengan dalang Ki Seno Nugroho. Supardi

Video Terkait