SUHARSONO BUPATI TERPILIH BANTUL ANJANGSANA DENGAN POKDARWIS PUCUNG REJO
Selasa, 2 Februari 2016 | 20:19 WIB
Wukirsari-media pastvnews.com, Bupati Bantul terpilih,Drs Suharsono melakukan kunjungan dan berdialog dengan jajaran penggurus Desa wisata dan kelompok sadar wisata (Pokdarwis Pucung Rejo) Pucung Wukirsari Imogiri.
Kedatangan Suharsono tersebut selain bersilaturahmi dengan pokdarwis Pucung Rejo juga menghimpun masukan-masukan terkait dengan pengembangan desa wisata Pucung Rejo.
Dihadapan seluruh Pokdarwis Pucung Rejo,Suharsono mengatakan menyambut dengan baik iniasiatif warga Wukirsari membuka desa wisata sehingga akan kembali menghidupkan Imogiri. Oleh karenanya pihaknya sangat mendukung program warga Pucung,terutama Pokdarwisnya, dengan membuka desa wisata.
SUHARSONO TENGAH BERSAMA PENGURUS DESA WISATA PUCUNG REJO
Menurutnya Imogiri memiliki potensi wisata yang besar namun akhir-akhir ini seolah tidak terdengar lagi. Keberadaan makam raja-raja yang merupakan satu-satunya di Indonesia menjadi keunggulan tersendiri yang musti dikembangkan.
Imogiri memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan. Di sini ada makam raja-raja, kerajinan, batik dan alam yang indah.
Sayangnya saat ini seolah telah tenggelam. Saya akan menghidupkan kembali makam raja-raja dan wilayah Imogiri lainya, seperti desa wisata Pucung Rejo ini” tambah purnawirawan polisi Polda Banten ini.
Untuk mewujudkan hal tersebut, sambungnya, jika sudah dilantik menjadi bupati Bantul, pihaknya akan memisakan dinas kebudayaan dan pariwisata Bantul agar masing-masing dinas bisa fokus pada pekerjaannya.
Di samping itu penyerapan anggaran, terutama melalui danais bisa lebih besar dan maksimal.
Diungkapkannya, anggaran dinas kebudayaan dan pariwisata Bantul pada 2016 ini hanya tersedia Rp 4,5 miliar yang mana anggaran ini turun dari sebelumnya sebesar Rp 18 miliar pada tahun 2015. Turunnya dana tersebut dikarena serapan anggaran di tahun 2015 tidak maksimal.
”Untuk memajukan kepariwisataan di Bantul setelah dilantiknya nanti saya akan belajar dari dinas pariwisata Gunungkidul, Sleman dan daerah lainnya” ujarnya. anjar
