Gara-gara sms nyasar, remaja ini punya bayi

Senin, 14 Oktober 2013 | 10:40 WIB

Dibaca: 3012

Gara-gara sms nyasar, remaja ini punya bayi

DOK.FOTO ILUSTRASI SERING BERDUAAN

Jogjakarta-pastvnews.com, hati-hati terhadap putra putri anda yang kelewatan menjalin dalam pertemanan yang melampoi batas, sebab kedepan agar tidak terjerumus di lembah kegelapan yang berakibat orang tua malu dan tersipu.

Heboh, salah satu pasangan hubungan gelap (HUGEL) yang melahirkan seorang bocah sebut saja s dan N (nama dan alamat di samarkan) tadi pagi 14/10/2013 opname di RSUD yang melahirkan bayi mungil perempuan berat lebih dari 2,3 ons.

Kedua pasangan ini menjalin cinta setelah N lulus SLTP yang tinggal di sekitar selatan RSUD, dan S tamatan SMK di bantul, keduanya kenal lewat media HP, sms yang nyasar dan berlanjut, hingga lebih dari 1 tahun atau sampai melahirkan si buah hati.

Meski kedua awalnya hanya menerima sms nyasar,tetapi justru keduanya merasakan sangat cocok, kemudian saling runtang runtung (rukun),seolah telah mendapat restu ortunya) Sebenarnya kedua mempelai ini sudah sepakat untuk berlanjut kepelaminan, namun di N masih masih di bawah 17 tahun.

hubungan kedua remaja di rahasiakan,selain prianya juga masih sekitar 20 tahunan, di samping pekerjaannya terkadang juga masih kurang jelas.

Sumber yang enggan di sebut, S pernah di nasehati oleh rekan dan keluarganya agar bekerja dengan giat, dan nasehat itu di jalani dengan kerja serabutan dan gonta ganti, tapi keduanya kadung sayang sehingga pekerjaanya di tinggalkan dan berlanjut hanya antar jemput kesana kemari.

Nasib yang boleh di kata kurang beruntung kedua pasangan ini, adalah saat si buah hati nonggol di RSUD, harus menanggung biaya, padahal mereka masih minim hasil bahkan penghasilan cekak.

Beban akan semakin berat, sebab mereka juga akan mengurus prosesi nikah pasca si jabang bayi keluar, selain masih ada sejumlah kendala umur dan restu ortunya.

Informasi yang di dapat media, runtang runtung kedua lawan jenis ini, sudah di ketahui keluarga, alias terang terangan,tetapi para ortunya kurang merespon sehingga (menjadi HUGEL) selain itu, sayangnya, ketika di desak, di jawab, mereka ingin kerja yang mapan dahulu, Nach hal ini membuat mereka kurang terespon para ortunya.

Semoga muatan ini mengingatkan kita, dan berhati hati terhadap para orang tua yang sering mengabaikan putra putrinya saat anaknya masuk dalam dunia kebebasan.

Sedang bagi anda bila memiliki hal yang serupa yakni putra putri yang terlalu bebas, dan sudah lengket sama lawan jenisnya, dan telah berumur cukup maka lebih baik di nikahkan saja, kedepan pasti ada jalan keluarnya. *rhs"