Wisman Qatar Membajak Sawah "Kendalikan Kerbau Juga Mencoba Tandur

Senin, 14 April 2014 | 22:46 WIB

Dibaca: 3198

Wisman Qatar Membajak Sawah "Kendalikan Kerbau Juga Mencoba Tandur

ASYIKNYA TURIS ASING MEMBAJAK DI SAWAH

Bantul - PAS TV NEWS.COM online Pagi itu 13 APRIL 2014 matahari belum menampakan dirinya, gerimis sisa hujan semalaman masih terus menguyur bumi.

Meski cuaca kurang bersahabat akan tetapi tidak menyurutkan semangat 28 wisatawan asal Qatar terjun ke sawah.

Sebanyak 28 wisatawan dari Yayasan Rota Qatar pagi itu mengunjungi Museum Tani Jawa di Candran Kebon Agung Imogiri Bantul. Selain sebagai refreshing mereka ingin melakukan kegiatan outbond pertanian.

Sehingga meski pagi itu terselimuti mendung tidak menjadi halangan bagi mereka,dengan mengayuh sepeda onthel mereka menuju sawah yang terletak di pinggir sungai Opak.

Setelah menempuh perjalanan sekitar 10 menit akhirnya sampailah di tempat tujuan. Tak berapa lama kemudian dengan semangatnya mereka turun ke sawah.

Para pemuda asal Qatar tersebut ingin belajar membajak sawah serta menanam padi dengan didampingi warga Candran. Dan mereka tidak peduli badan penuh lumpur. Bahkan sebagian mereka malah asyik bercanda saling lempar lumpur maupun saling pukul dengan ‘blak’ (belahan bambu yang digunakan untuk meluruskan bibit padi).

Sementara itu sebagian dari mereka juga bergantian mengabadaikan momen yang mungkin tidak ditemukan di negara asalnya dengan diiringi nyanyian yang hanya di mengerti oleh komunitas mereka sendiri.

Selain menyanyikan lagu-lagu dalam bahasa mereka, di atas pematang sawah mereka tidak henti-hentinya mengundangkan sholawat seraya berdzikir mensyukuri nikmat-Nya atas keagungan serta limpahan rejeki yang tiada henti.

“Candran Indonesia beatiful full” ujar Ahmad, salah satu wisatawan.

Menurut Kepala Museum Tani Jawa Indonesia, Kritya Bintara, di sela-sela melakukan kunjungan ke korban gempa 2006 di Klaten, ditempat Yayasan Rota menyalurkan bantuan, mereka juga selalu mengunjungi desa wisata. Salah satunya Mesum Tani Jawa di Candran Kebon Agung Imogiri.

“Mereka melakukan wisata tani. Dimana mereka akan belajar cara membajak sawah serta menanam padi. Dan Meseum Tani Jawa selalu memberikan fasilitas wisata ini” ungkap mantan lurah Kebon Agung.

Kristya menambahkan sebelum melakukan menanam padi mereka disambut dengan permainan musik tradisional. Mereka juga disuguhi permainan yang bernuansa jawa sesuai dengan dengan yang ditawarkan Meseum Tani Candran.

Rangkaian kegiatan wisata tani yang diikuti Yayasan Rota Qatar pun diakhiri dengan menikmati makanan tradisional yang terbuat dari makanan alami dengan dilengkapi kelapa muda. anjar