Idul fitri Pemersatu Manusia Sesuai Fitrohnya
Rabu, 5 Juni 2019 | 20:35 WIBBantul - Media online Pastvnews.com - Lintas Daerah -Syiar Islam - Idul Fitri merrupakan pemersatu seluruh manusia pada umumnya dan Bangsa Indonesia pada khususnya, sesuai dengan fitrohnya dan kodradnya bahwa manusia harus dan wajib mukhasabah (instropeksi diri) supaya mampu memberikan manfaat terhadap semesta alam.
Manusia haruslah tidak egois merasa paling sempurna dan mampu bekerja sendiri. Padahal sebaliknya insan harus menyadari bahwa dirinya adalah lemah, sehingga menghargai peran dan jasa pihak lain", demikian Dr KH Helmy Muhammad M.Ag, dalam khutbah Sholat Idul Fitri 1449 H, di Masjid Agung Manunggal Bantul, Rabu (5/6).
Menurutnya, Bulan Ramadhan dan berbagai ibadah yang ada di dalamnya merupakan "madrasah" (semacam tahapan) yang harus dilaluinya untuk meningkatkan derajad dan kualitas hidupkan dalam hubungannya dengan Sang Kholiq) maupun dengan sesama manusia.
Jadi dtdaklah lazim apabila orang mengunakan kekuaatan dan kemampuannnya justru hannya untuk menebarkan permusuhan dan perpecahan ataupun konflik di atas bumi melalui berbagai cara diantanya memberikan kabar bohong (hoak) dan mefitnah.
Dala fitrohnya, seharusnya manusia mempergunakan segala kekuatan dan potensi yang dimilikinya untuk memberikan kemaslahatan bagi semesta alam. Ini merupakan manifestasi dalam mengamalkan bahwa Islam merupakan rahmatan lila'lamin
Betapa indah dan sejuknya apabila ada kebersamaan dan kerjasama antara sesama. Selain itu manuasia harus tidak memperuncing perbedaan namun perbedaan harus dipandang dan dijadikan sebagai alat pemersatu', tandas Helmy yang juga DPD asal DIY, baru saja terpilih periode 2019/2024 .
Helmy yang juga cucu dari Pengasuh PP Almunawwir Krapyak Yogakarta, Almarhum KH Ali Maksum juga menambahkan, sebagaimana sudah lazim dan dan harus diakui bahwa manusia merasa lemah dihadapan Allah SWT bahkan dengan sesama harus tawadhu' dan ta"dhim kepada orang yang alim ataupun dengan yang lebih tua.
Sholat Id kali ini diikuti oleh ribuan kaum mislimin dan muslimat Ibadah kali ini berlangsung hidmat dan juga terasa kentara nuansa syiar Islamnya.Supardi