Kembali Ke Index Video


Seni Bela Diri Cakrakembang Gunungkidul Di Suport Perusahaan

Minggu, 2 April 2017 | 08:00 WIB
Dibaca: 1375
Seni Bela Diri Cakrakembang Gunungkidul  Di Suport Perusahaan
cakarakembang

Patuk-Media Pastvnews.com, Pelatihan Seni Beladiri Klasik Cakra Kembang, yang berkantor pusat di Padukuhan Ngepung Bunder Gunungkidul Jum’at, 31/03/2017 mendapatkan bantuan dari PT Askrindo untuk mendukung pengembangan karakter dan kecerdasan kepada anak-anak yang selama ini diajarkan oleh perguruan ini.

Perusahaan yang berpusat di Jakarta dan mempunyai cabang di Yogyakarta ini menyerahkan bantuan secara simbolis yang diberikan kepada Guru Besar Seni Beladiri Klasik Cakra Kembang, Bambang Widodo, SH.

Dalam acara ini Seni Beladiri yang lahir murni dari Bumi Karta Gunungkidul ini menampilkan kebolehan yang selama ini diajarkan untuk menyuguh tamu perwakilan dari PT. Askrindo.

Permainan tongkat sampai pedang dengan lihai dimainkan oleh anak-anak yang rata-rata baru berusia 6 tahun sampai 10 tahun. Belum lagi anak-anak Sekolah Menengah Pertama(SMP) sampai Sekolah Menengah Atas (SMA), patahkan hable, cor beton sampai menggantung di neon mereka pertunjukan.

Guru besar Seni Beladiri Klasik Cakra Kembang, Bambang Widodo, SH,  disela-sela pemberian bantuan membeberkan arti dan kegunaan secara filosofi keilmiahan. Bahwa Seni Beladiri Klasik Cakra Kembang sangat efektif untuk penyembuhan dan mencegah penyakit dalam tubuh. Seperti asma, reumatik, hipertensi, radang lambung, insomnia, migraine, despresi, dan jenis penyakit yang menurut diagnosa dan pengobatan konvensional diprediksi tidak dapat disembuhkan.

Berlatih Seni Beladiri Klasik Cakra Kembang  mampu menunjang kesehatan fisik dan mental, serta peningkatan vitalitas. Aspek lain dari berlatih secara rutin dan benar, penekanan pada sikap dan gerak rileks, dapat mendongkrak kejernihan akal dan kefokusan berfikir secara logis sehingga mampu meredam emosi,” jelas Bambang, Jum,at, 31/03/2017.

Menurutnya,  Cakra Kembang membuat para praktisinya menjadi lebih tenang, berwibawa, dan terarah, Disisi lain dominan untuk pengembangan karakter sebagaimana sifat dasar dari pelatihan Cakra Kembang menitik beratkan pada keindahan, keanggunan, kewibawaan, dan bertindak sebagai penyalur energy yang harmonis. Praktisi Cakra Kembang dalam kesehariannya menunjukkan sikap percaya diri pada kemampuannya, santun, rendah hati, toleransi terhadap sesama, dan selalu menciptakan kedamaian pada dirinya sendiri serta orang lain.

Cakra Kembang mendasar pada filosofi dan kebijakan para kaum sufi di masa lampau, dalam filosofinya keilmuwan Cakra Kembang lahir dari kondisi  kehampaan (nol) . Dalam kehampaan (nol) menghasilkan gerak dan ketenangan. Ketika bergerak energy itu memisah, disaat diam energy tersebut menyatu.

“Menakjubkan, filosofi ini begitu dekatnya dengan teori fisika berkaitan dengan analisa alam dan atom. Merujuk pada pernyataan kedua fisikawan John Assaraf dan Murray Smith yang memakai istilah Zero Point Field, “ditingkatan paling kecil, pada suhu nol dimana semua bentuk energy yang kita kenal seolah lenyap,” masih jelas Bambang.

Dan di tingkatan ini bukan lagi energi, bukan juga ruang kosong, artinya bahwa sumber energy tersebut muncul dari samudera kesadaran murni, dan kesadaran inilah yang bisa berbentuk materi dan energy”.

Penerapan dalam teori Cakra Kembang dikenal dengan metode meditatif, penyelarasan, relaksasi, atau hypnosis. Dimana seseorang dipandu untuk melepas semua ketegangan, dan dibawa dalam konsep gelombang dari Beta,  Alpha, Theta, sampai Delta, pungksanya. ‘Joko

 




Video Terkait


Tidak Ada Komentar

Tinggalkan Komentar


*) Wajib Diisi