H.Subardiyono Beternak Kuda Di Lakoni sebagai Hoby Bisnis dan Srawung
Rabu, 28 November 2018 | 20:53 WIBBantul - Pastvnews.com medi online. Lintas profil. H Subardiono (62) warga Segoroyoso Kecamatan Pleret Kabupaten Bantul D I Yogyakarta ini dirinya sebagai peternak dan pedagang kuda juga aktif ikut mengurusi pacuan kuda sejak tahun 1982 hingga sekarang dan ini di akui merupakan hobby, bekerja dan "srawung" (pergaulan).
Sebenarnya pekerjaan saya sebagai pedagang dan peternak kuda adalah turun temurun.Ini melanjutkan dari kakek dan bapak saya. Dalam berdagang kuda dan daging kuda kuncinya harus mahir dalam menaksir dagangan.
Sedangkan beternak kuda memerlukan ilmu tersendiri", katanya, ketika berbincang dengan awak media Pastvnews.com, di rumah tempat tinggal Segoro Yoso Bantul, Rabu (27/11).
Subardiono yang juga sebagai Seksi Peternakan Kuda Pordasi DI Yogyakarta ini,
setidaknya kini memilki belasan kuda dari berbagai jenis termasuk diantaranya kuda untuk pacuan dan bonsay (mini).
Menurutnya beternak kuda untuk menghasilkan kuda pacu yang berkualitas harus terpenuhi tiga unsur .
Yaitu induk dan pejantannya harus baik Perawatan juga harus profesional. Yaitu misalnya kandang harus memenuhi persaratan dan kuda harus divaksin sesuai porsi dan kebutuhannya.
Kuda hasil peternakan saya banyak yang dibeli oleh konsum dari sejumlah wilayah diantaranya DIY, Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur dan Medan. Bahkan ada pula yang saat ini masih untuk aktif bertanding di pacuan.
Ketika ditanya bagaimana minat masyarakat terhadap ternak kuda , Subardiono menjawab cukup pesat artinya kuda hasilternaknya semakin bervareatif. Sedang minat untuk mengikuti pacuan kuda berkembang pesat.’Supardi