KH Maimun ZUBAIR Tegaskan Bersatu Harga Mati DI PPP
Rabu, 16 Januari 2019 | 23:01 WIB
Hal itu ditegaskan secara serius oleh KH Maimun dalam tausiahnya pada peringatan hari lahir (harlah) PPP ke -46 yang diselenggarakan oleh DPC partai ini Kabupten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) di Bantul, Rabu (16/1).
Menurutnya, dulunya PPP merupakan partai yang merupakan gabungan dari ormas ormas Islam dan kesemuanya bersatu padu. Maka kini para pengurus dan warganya juga harus bersatu dan jangan ada perpecahan. Dengan bersatu maka partai berlambangkan kakbah akan menjadi kuat dan besar.
Selama ini fakta dan sejarah membuktikan bahwa semua orang yang menjabat sebagai Wakil Presiden di Indonesia adalah orang Islam.
Hal itu bisa dikatakan bahwa dalam memimpin mereka bisa dikatakan relatif sukses. Oleh karena itu PPP sebagai partai Islam juga menuyumbang peran penting dalam pemerintahan.
Hal itu terjadi karena berkat bahwa dalam PPP ada apa yang disebut drngan 'amar ma'ruf nahi mungkar' yang bila dijabarkan mengandung makna yang dalam sebagai motivasi PPP dalam brpolitik praktis. Jadi masa PPP harus membesarkan partainya dalam kancah perpolitikan untuk menata bangsa,tambah Maimun Zubair.
Semeñtara itu, nara sumber lainnya Taj Yasin (akrab dipanggil Gus Yasin) pada kesempatan sama dalam orasi politiknya mengatakan, bahwa " amar ma'ruf nahi mungkar:" harus ada di muka bumi. Dan satu satunya partai yang harus memanivestasikannya adalah PPP.
Apabila ada kabar berita yang mengabarkan bahwa dalam PPP ada perpecahan, maka itu tidak usah dirisaukan. Akan tetapi yang penting partai tersebut bersatu demi kebesaran pantai berlambangkan Ka’bah.
Terlepas dari benar dan tidaknya, bahwa PPP di DIY katanya ada semacan perpecahan. Maka yang penting adalah kesemuanya itu kini harus bersatu . Ini juga merupakan perwjudan amar ma'ruf nahi mungkar," demikian tegas Taj Yasin.
Sementara itu, Ketua DPC PPP Bantul Drs..H. Turmidzi, di sela sela berlangsungnya acara ini kepada awak media mengatakan,di Bantul tidak kenal dua atau lebih kubu PPP. Yang ada adalah hanya satu yaitu PPP.
Bagaimanapun saya yakin bahwa semua pihak tahu tentang persatuan di PPP demi kebesaran partai ini. Maka perpecahan itu tidak ada dan saya berani menjaminnya", kata Hasyim.
Ditanya tentang target perolehan kursi PPP Bantul pada Pemilu 2019, Hasyim menjawab tagetnya kursi atau setiap dapil satu. Dan untuk DPRD propinsi ada dua.
Acara Harlah ini juga dihadiri oleh ribuan masa partai ini dari Kabupaten dan kota di propinsi ini bahkan dari Jawa Tengah. Bertindak sebagai moderator acara adalah Edy Susilo anggata DPRD DI Yogyakarta. ’Supardi