Kembali Ke Index Video


Bacabup Bantul 2020-2025 Sudah Intensif Jaring Masa ?

Jumat, 2 Agustus 2019 | 22:26 WIB
Dibaca: 595
Bacabup Bantul 2020-2025 Sudah Intensif Jaring Masa ?
DEWATA DISKUSI BERSMA REKAN

Bantul - Media online Pastvnews.com - Lintas Politik dan Hukum, Pemilukada - Sausana Pemilihan Kepala Daerah (Pemilukada) Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk memilih Bupati dan Wakil Bupati kabupaten ini periode 2020/2025 akan dilaksanakan pada tahun 2020, namun suasananya sudah mulai terasa.

Kasak kusuk  yang di intip para awak media dan berbagai persiapan yang di lakukan oleh masing masing bakal calon kadindat telah dilakukan sejak beberepa waktu terahir inidan terus kian santer.

Salah seorang bakal calon yang sejak beberapa waktu lalu hingga kini intensif melakukan persiapan dengan mengadakan kegiatan adalah Dewata Eka Putra.

Pria yang berdomisili di Kasihan Bantul,  sebagai pengusaha dan Ketua Indonesia off Federation (IOF) Pengda DIY ini, cukup gencar menyambangi warga masyarakat secara langsung untuk silaturahmi,

sharing ataupun diskusi dan manampung keinginan masyarakat dalam hal untuk memajukan Bantul di masa mendatang bersama dengan Pemerintah (Bupati dan Wakilnya) periode 2010/2025 serta pemerintah sering di diskusikan.

Salah satu obyek kunjungannya pada Kamis (1/8) adalah di Karangtengah Imogiri. Dalam kesempatan ini, pria beranak dua tersebut berdiskusi tentang cara dan langkah untuk memajukan desa umumnya dan Obyek Wisata Bukit Panguk dengan memberdayakan UMKM, pedagang kecil, industri kecil untuk penciptaan  lapangan kerja guna kemakmuran serta kemajuan bersama.

Apabila saya diridhoi Allah SWT menjadi Bupati, pada prinsipnya untuk memejukan dan memakmurkan wilayah akan lmelakukannya  bersama dengan masyarakat. Ini sumua agar pembangunan bisa tepat sesuai dengan keinginan bersama.

Alasannya adalah siapapun sebagai Bupati Bantul bukan orang terpandai di Bantul. Termasuk (saya-red)  menyadari bahwa bukanlah orang yang paling pinter (terpandai) di kabupaten ini, maka harus bersama dengan panjenengan panjengan sedoyo", ungkap Dewata.

Ia juga menambahkan, akan tetapi  pihaknya yakin bila bersama sama masyarakat, akan mampu mengatasi berbagai  kekurangan pembangunan yang selama ini terjadi di Bantul.

Alasan yang mendasar bahwa karena pihaknua telah lama secara langsung ataupun tidak, telah menjadi pelaku wisata bahkan telah lama ikut mempomosikan sejumlah obyek wisata Bantul dengan menggelar berbagai kegiatan oleh komonitasnya ( komonitas jeep treal dan sepeda) di Bantul. Misalnya di Dlingo dan Imogiri.

Cara yang akan ditempuh untuk memajukan Bantul diantaranya warga (UMK-Pokdarwis dan pedagang serta petani akan diberikan pelatihan untuk membuka wawasan dan menambah keterampilan untuk  mengases pemasarannya," tambah Dewata.

Ia menambahkan, untuk memudahkan komunikasi dalam memajukan bantul maka "Posko Relawan Sahabat Dewata" di Bantul , dimaksudkan naninya berfungsi  sebagai simpul simpul memudahkan komunikasi serta akses antara masyarakat dengan pemerintah ( termasuk Bupati/Wabub dan  UPD) dalam memajukan wilayah.

Sementara itu, Jazuri dan Hardoko keduanya warga Karangtengah, saat berdialog mengatakan, pihaknya bersama warga sangat bersemangat berkeinginan dan telah berupaya keras untuk memajukan  wilayah desanya.

Namun hingg kini masih banyak mengalami kendala. Misalnya tentang bagaimana cara memasarkan wisata, hasil UMKM dan pertanian serta seni budaya.

Maka ,kami memerlukan adanya peningkatan kerampilandan  wawasan  yang dilakukan oleh pmerintah secara  nyata dan tepat, sehingga hasilnya bisa maksimal," ungkap Jazuri dan Hardoko.

Sementara tentang perkembangan susana pemilukada di Bantul secara umum adalah nama nama bakal calon yang  telah muncul ataupun  disebut sebut di masyarakat ataupun permukaan diantaranya adalah meliputi Dewata Eka Putra, Suharsono (Bupati 2014/2019).

Abdul Halim Muslih (Wabub 2014/2019), Totok Sudarto (Mantan Asek di Bantul), Bambang Wisnu (pejabat di Pemerintah DIY) dan Agus Santosa pengusaha kontraktor (asal Srandakan).

Sedangkangkan masing -masing parpol belum menyebutkan secara resmi nama nama kandindat balon yang berseliweran tersebut Supardi




Video Terkait


Tidak Ada Komentar

Tinggalkan Komentar


*) Wajib Diisi