Kembali Ke Index Video


Aksi Long March For Palestina 50 % Warga Gaza Kesandung Kemiskinan ‘Kita Harus Bagaimana ?

Selasa, 12 Maret 2019 | 08:12 WIB
Dibaca: 779
Aksi Long March For Palestina 50 % Warga Gaza Kesandung Kemiskinan ‘Kita Harus Bagaimana ?
MAHASISWA AKSI DAN ORASI UNTUK PALESTINA

Yogyakarta – pastvnews.com, kabar luar negri, Kondisi masyarakat Palestina mendapat sorotan dunia apalagi kian hari terus mendapatkan perhatian dari dunia internasional sebab angka keterpurukan terkait air di Gaza tercemar oleh pabrik Israel.

Melihat kondisi memprihatinkan tersebut membuat Relawan MRI-ACT DIY tergerak untuk melakukan aksi kemanusiaan sebagai bentuk solidaritas untuk mendukung perjuangan Muslim di Palestina.

Minggu (10/3) sekira 40 an ada aksi memperjuangankan Palestina yang menggunakan atribut Palestina dengan melakukan aksi jalan dari masjid kampus UGM menuju ke Tugu Yogyakarta.

Selama perjalanan puluhan aksis massa ini juga melakukan penggalangan dana dan penyebaran flyer ajakan untuk membantu Palestina.

Ketua MRI DIY Kharis Pradana menyampaikan, Aksi ini merupakan aksi kelanjutan dan memang bukan yang pertama apalagi yang terakhir untuk Palestina.

Tentu kami akan menggalang kembali massa untuk menggerakkan kepedulian dari masyarakat Yogyakarta untuk peduli dengan isu Palestina ”Jelasnya.

Lebih lanjut kata Dia, “saat ini kondisi Palestina terutama di Gaza sangat memprihatinkan, sebab lebih dari separuh masyarakat Gaza berada dalam kemiskinan dan kelaparan, coba bayangkan hampir 98% air di Gaza tercemar, dan listrik pun hanya mengalir dua jam per hari.

Kondisi memprihatinkan ini sedikit sekali yang mengetahui, karena itu kami ingin membuka mata masyarakat warga Indonesia  dengan mengetahui kondisi di Palestina maka berharap untuk kita bisa peduli.

Yang menarik dalam aksi, salah satu pengunjung Sunmor Afifa, ambil sikap mendonasikan sebagian uangnya untuk Palestina setelah Dia mengetahui kondisi terkini Masyarakat di Palestina,

Lah bisa kita rasakan di Indonesia listrik mati 2 jam aja susah, kita tak bisa bayangkan kalau disana listrik hanya hidup setiap hari hanya dua jam, tentu memprihatinkan sekali' kata Afita yang sempat terekam media pastvnews.com

Sementara itu kepala Cabang ACT DIY, Bagus Suryanto memberikan tanggapan “ Aksi simpatik ini merupakan rangkaian Aksi Indonesia Selamatkan Palestina.

Oleh sebab itu agenda di bulan April 2019 mendatang rencananya kami akan mengirim 1.000 ton logistik  yang dikemas dalam Kapal Kemanusiaan untuk Palestina” pungkasnya. (dinact/nur/editor)




Video Terkait


Tidak Ada Komentar

Tinggalkan Komentar


*) Wajib Diisi