Pengelolaan Sampah Bantul Akan Diswastakan Agar Bisa Saling Menguntungkan
Sabtu, 29 Desember 2018 | 13:50 WIBBantul - PASTVNEWS.COM, Pengelolaan dan pengolahan sampah di Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta dinilai perlu diswastakan (kerjasama dengan pihak swasta) dengan harapan bisa saling menguntungkan antara Pemerintah dan perusahaan yang bekerjasama.
Menurut hemat saya seperti itu karena justru Pemkab dimungkinkan malah bisa mengambil keuntungan. Selain itu dapat untuk menciptakan lapangan kerja masyarakat", kata Rektor Yogyakarta Istitute Of Tehnology,
Prof Dr Ir H Chafid Fandeli, di sela berlangsungnya launching pemanfaatan damp truk sampah untuk mendukung Bantul bersih sampah oleh Bupati Suharsono, di Paseban Bantul, Jumat (28/12).
Menurutnya, permasalahan pengelolaan sampah di Bantul ataupun di D I Y ada tiga yaitu di tingkat sumber (masyarakat penghasil sampah), di transforter (pengangkutan) dan pada tempat pembuangan ahir (TPA) sampah.
Untuk penampungan sampa di TPA Sekber Yogyakarta Sleman dan Bantul (Kartamantul) yang ada di Piyungan sudah tidak memadai dan perlu lahan baru.
Di lain segi bahwa jika dikelola secara profesional, maka sampah bisa menghasilkan produk berupa bahan jadi ataupun barang jadi yang bisa dimanfaatkan dan menghasilkan uang. Inilah yang perlu disiasati oleh berbagai pihak.
Sementara launching truk ini sendiri dilakukan oleh Bupati, berlangsung di lantai tiga untuk serimunial penyerahannya kepada Dinas Lingkungan Hidup Setelah itu dilanjutkan di Lapangan Paseban untk dimulainya pengoperasian 17 armada truk.’Supardi
Video Terkait
- Sesuaikan Visi & Misi Pemkab PDAM Bantul Harus Tingkatkan Kinerja
- Pentas Seni Akhir Tahun 2018 Bertajuk ‘Bantul Night Legend"Hindari Kemungkinan Tsunami Pindah di Goa Slarong
- Pencairan Anggaran Tak Tepat Waktu & Regulasi Berubah, Memperlambat Pembangunan Desa
- Indek Kasus Polres Bantul 2018 Menurun’
- Subandrio Kembali Nahkodai Koni Bantul
- Peresmian Rumah Pemenangan Sandiaga Uno Di Suport Mantan Ketua Nasdem Sinjai & Caleg Golkar Muhtar Bejo
- Tanggap Bencana Bantuan Logistik Mengalir Untuk Korban Tsunami Selat Sunda
- Aksi Spontan Demo Simpatik Warga Pilangrejo Nglipar Gunungkidul Terkait Jalan Cor ke Embung Sriten Retak
- Banyak Lurah Yang Belum Selesaikan Tugas' Bupati Bantul Tegaskan, Akhir Tahun 2018 Pemdes Se Bantul Harus Keras
- Malam Natal 2018 Umat Kristiani Bantul Beribadat Dengan Hikmat
- 222 korban meninggal dan 843 Luka-Luka Akibat Tsunami Selat Sunda
- Pemkab Bantul Sambut Natal & Tahun Baru 2019 Sidak Di Sejumlah Gereja Juga Pospam Lalin
- Aliansi Masyarakat Yogyakarta Nyatakan Sikap Untuk Warga Etnis Muslim Uyghur Di Xinjiang China