Peternak ayam dan burung dimasa pandemi lakukan pembatasan sosial
Minggu, 10 Mei 2020 | 08:25 WIBGunungkidul-Pastvnews.com dunia hobi termasuk di dalamnya da penangkaran burung dan ayam dimasa pandemi tetap eksis meski di sejumlah peternak saat di samperi mengaku sepi order
Seperti halnya peternak buurng love bird dan ayam bernama Slamet tinggal Desa Terbah Gunungkidul di masa pandemi corona justru produksi lancar.
Tentu kena imbas penjualan turun dan hanya melayani melalui online, kata pternak tersebut saat memberikan kabar kepada wartawan baru baru ini.
Penghasilan menurun karena banyak transaksi mundur bahkan di batalkan akibatnya hasil farm numpuk dan pakan terus membengkak sementara penjualan sangat minim.
Meski demikian saya bersyukur lewat kerja di rumah masih menghasilkan, dan ini produk seperti ayam nagadori dan burung paruh bengkok tetap jadi pilihan ssaya dalam usaha sebelum pandemi usaha telah lebih dari 6 tahun saya geluti dan hasilnya bisa untuk menggantungkan hidup bersama keluarga.
Jadi kejadian virus corona ini kita harus tetap waspada dan hati hati oleh sebab itu jika transaksi saya hanya ketemu di luar bukan di farm ini untuk pembatasan sosial ‘pungkasnya. (nur/pur
Video Terkait
- Tetap Bertahan Di Masa Pandemi Virus Transaksi Anyep Omset Turun Drastis
- Wisata Pantai Ngobaran Gunungkidul Sepi Di Tengah Kabar Pandemi Corona
- Perhelatan Nikah Bareng Dengan Mas Kawin APD Jadi Perhatian
- Ayo Mengenal Prestasi Prof.DR.Sutrisna Wibawa Rektor UNY Asal Gunungkidul Dan Apa Saja Gagasan Cemerlangnya
- Inilah Suasana Jembatan Layang Janti Yogya Hingga ke Demangan
- Prof.DR.Sutrisna Wibawa Rektor UNY ‘Masa Recoveri Pasca Covid 19 Perlu Sentuhan Tehnologi
- 4 Desa di Kecamatan Banguntapan Bantul "Zona Merah ‘Kini Giat Pencegahan
- Tanaman empon empon serai bermanfaat untuk kesehatan laris manis
- View Kawasan Jembatan Gantung Wanagama Gunungkidul
- Doa Tukang Sapu di Kota Kecil ‘Buruh Makan Sayur Ontel Pisang
- Karangtaruna Kemuning Patuk Giat Semprotkan Desinfektan
- Peternak perkutut masih eksis walaupun kondisi negara di guncang virus covid 19
- Dampak Akibat Covid 19 Lama Industri Rambak Segoroyoso Terancam Bangkrut
- Relawan Bacabup Ini Kunjungi Warga Ringankan Beban
- KH Fahmi Basya 'Seluruh Dunia Menyatakan Perang Melawan Virus' Perang Dunia III
- Hampir 2 Pekan Jalan Jogja Wonosari - Patuk Gunungkidul Lengang
- Gerakan Penyemprotan Disinfektan Pemdes Terbah Patuk Libatkan Berbagai Element
- Pasangan Balon Cawub -Bacabup Ini Siap Bertarung Dikancah Pemilukada 2020
- Biawak akan serang petugas pembersih sedimen di tangkap
- Relawan "NO-TO" Lakukan Upaya Pemberantasan Covid -19
- Dwiyono Kades Terpilih Desa Kedungpoh Nglipar Menang Raih 1542 Suara
- Telaga Towati Tepus Gunungkidul Bebas Dari Polusi Udara Jahat.
- Pesona Wisata Beton Ponjong Gunungkidul
- YOGJA YOUTH FARMING" BEROPSESI JADI LABORAT PELESTARIAN ALAM
- IMOGIRI BERTEKAD LESTARIKAN SENI DAN BUDAYA WISATA
- Antisipasi kenakalan siswa SMPN 2 Jetis Bantul Jalin Komunikasi Dengan Wali Murid
- Cakades Joko Purnomo Kedungkeris Nglipar disambut meriah warga
- Bunga amarilis primadona yang bisa dikembangan diberbagai wilayah
- Angin Puting Beliung Menerjang SDN Waduk Sedikitnya 8 Rumah Warga Rusak
- Budi Oetomo Prasetyo Ponjong Gunungkidul Jabarkan Ide Nawa Karsa Manunggaling Cipta
- Jalan menuju Wisata Ke Pesisir Selatan Bantul Mulus
- Bantuan Beras Meringankan Beban Santri Dan Pengelola Ponpes
- Budi Oetomo Gunungkidul ‘Menjawab Panelis ‘Restrukturisasi Birokrasi Dan APBD Harus
- Inilah 11 Wajah Bacabup Gunungkidul 2019 Via Nasdem 'Siapakah Yang Pantas ?
- Nasdem Menjaring 11 Bacalon Bupati Gunungkidul
- Lulusan Akademi Komunitas Seni Budaya di Wisuda Sultan
- Inilah Obyek Pendidikan Semburan Air Melengkung Taman Pintar Yogya
- Zaman Kolonial Jepang Pakaian Saja Susah Baju Yang Ada Goni Seperti Ini
- Ikut Senam Sehat 2019 HUT Golkar Bantul 2 Warga Raih Sapi dan Motor
- Menikmati Semilir Angin Di Embung Merdeka Bantul'