Kembali Ke Index Video

Warga Jogja & Institusi kampus di DIY Masih Semangat Bantu Korban Tsunami 2018

Yogyakarta –media PASTVNEWS.COM, bencana alam tsunami selat sunda yang terjadi sekitar dua bulan lalu kondisinya masih belum sepenuhnya pulih dan ini terpantau terutama di wilayah Pandeglang, Banten dan Lampung Selatan.

Sampai berita ini di unggah seperti halnya yang di sampaikan Aksi Cepat Tanggap saja ternyata masih membuka posko dan dapur umum untuk membantu fase pemulihan para penyintas bencana di Banten dan Lampung.

Sebagai ikhtiar untuk terus membantu saudara sebangsa yang sedang dilanda musibah maka Aksi Cepat Tanggap DIY bersama SKH Kedaulatan Rakyat (KR), dan Universitas Islam Indonesia (UII) pada senin (4/1) memberangkatkan 5 truk kemanusiaan untuk membantu para korban tsunami yang berada di Kabupaten Pandeglang, Banten Jawa barat

Kendaraan 5  truk kemanusiaan yang diberangkatkan berisi kebutuhan pokok para pengungsi seperti Sembako, pakaian baru, air mineral, kebutuhan sanitasi, alas tidur dan tenda darurat.

Bantuan kemanusiaan diberangkatkan dari Halaman Kantor Balai Kota Jogja dilepas oleh Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Purwadi

Heroe Purwadi menyampaikan “Untuk menanggulangi bencana tidak cukup dilakukan sendiri-sendiri, harus bersinergi dan bersama-bersama, sehingga dampaknya dapat diarasakan secara masif” tuturnya.

Ini merupakan Truk Kemanusiaan kedua, kali ada lima truk, dua truk support dari KR, dua truk UII dan satu truk dari kolektif beberapa mitra ACT DIY dan ada juga dari masyarakat solo raya.

Dari Jogja bantuan kemanusiaan akan diberangkatkan langsung ke banten, dan diperkirakan sampai posko Induk Pandeglang, Banten pada hari selasa (5/1), untuk didistrubusikan kepada pengungsi di daerah pangdeglang banten” ujar Bagus.

Selain itu Imam Satriadi Direktur Keuangan SKH KR juga menyampaikan “terima kasih atas kepedulian semua masyarakat Jogja, lewat dompet peduli KR, ini yang ketiga kali untuk Lombok, Palu dan saat ini Tsunami di Banten, mudah-mudahan ini bermanfaat seberapapun besarnya” ujarnya

Adapun Rektor UII Fathul Wahid dalam sambutanya juga menegaskan “Lewat program UII Peduli, sejak agustus 2018 sudah belasan truk yang kita kirim baik ke Lombok, kemudian ke Palu yang kedua diberangkatkan ke Banten, tak hanya logistik.

Tim medis dan tim evakuasi juga kita terjunkan sejak hari kedua tsunami di Banten, kami berharap bantuan kemanusiaan yang sedikit ini dicatat oleh Allah sebagai amal kebajikan” pungkasnya.’Dinact/tim red

Video Terkait