Pemkab Sleman Siap Dukung Pelaksanaan Program MBG Pemerintah Pusat
Sabtu, 18 Januari 2025 | 23:18 WIB
Sleman - Pastvnews.com. lintas sosial, Kepala Kantor Komunikasi Presiden, Hasan Nasbi didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Sleman Susmiarto, melakukan peninjauan langsung pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Sleman, Jumat 17 Januari 2025.
Peninjauan tersebut berlangsung di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Sinduadi Timur dan Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 5 Depok Sleman.
Dalam kesempatan tersebut Hasan Nasbi beserta rombongan berkesempatan melihat secara langsung pembagian makan gratis sekaligus berinteraksi dengan siswa - siswi SDN Sinduadi dan SMPN 5 Depok.
Dalam interaksinya, beragam respon disampaikan oleh para siswa. Mulai dari rasa yang dinilai enak, juga ungkapan rasa senang mendapat makan gratis.
Usai meninjau pelaksanaan MBG, Hasan Nasbi menjelaskan bahwa pelaksanaan MBG kali ini telah memasuki gelombang kedua. Sedangkan gelombang pertama telah dimulai pada 6 Januari 2025 lalu.
Ia juga mengatakan lokasi pelaksanaan MBG ini akan terus bertambah setiap minggunya.
"Jadi ini kan gelombang kedua. Memang titik - titik makan bergizi ini akan bertambah setiap minggu," jelasnya.
Hasan Nasbi juga mengungkapkan pelaksanaan MBG ini mendapat respon positif dari para siswa. Hal tersebut Ia lihat dari antusias siswa dengan menghabiskan makanan yang diberikan, termasuk menu sayur yang ada di dalamnya.
"Saya lihat mereka (siswa) antusias sekali. Termasuk menghabiskan sayur. Jadi ini edukasi yang baguslah anak - anak sudah mulai terbiasa makan sehat," ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Sleman Susmiarto mengatakan bahwa pada prinsipnya Pemerintah Kabupaten Sleman siap mendukung pelaksanaan MBG yang merupakan program Pemerintah Pusat.
Ia menyebut komitmen ini dilakukan melalui OPD terkait, salah satunya menyiapkan para siswa untuk menerima program MBG, kemudian dari aspek kesehatan dengan melibatkan Dinas Kesehatan, dan Puskesmas, kemudian limbah yang telah dikoordinasikan oleh Dinas Lingkungan Hidup, dan tentunya Dinas Pendidikan yang berkoordinasi terkait kesiapan sekolah. (Mar)

Video Terkait
- PT. Pandu Wijaya Negara Akan Melakukan Perdagangan Carbon Internasional Dilaunching 20/1/2025
- Kasus TKD Pugeran Maguwoharjo Uang 72 Juta ‘Ahli Tegaskan ‘Tidak Masuk Kerugian Negara’ Kontra Produktif Dengan Dakwaan JPU
- Hendra Purwanto ST. MM Terpilih Secara Aklamasi Sebagai Ketua BPC Gapensi Sleman Periode 2024 - 2029
- Kulon Progo Bersolek Destinasi Kian Berkembang Wana Delima Destinasi Mengagetkan Dunia
- Perkara Pidana Buku Tabungan Hilang Direktur PT.Jogmah Blunder Menggiring Dirinya Sendiri Mengakui Buku Tidak Hilang
- Sleman Berhasil Raih Predikat “Memuaskan” Dalam Evaluasi SPBE 2024
- Bank Sleman Harus Menunjukkan Peran Penting Pengembangan Ekonomi Lokal
- Efriyanti Klero Sumberharjo Rumah Tanah di Eksekusi ‘Yang Benar Akan Tetap Benar Yang Salah Pasti Terbongkar
- Bantul Laksanakan Padat Karya 2025 Di 195 Titik Lokasi
- Advokat Muslim Angkat Bicara Berkait Kasus TKD Pugeran Maguwoharjo Kerugian Negara Harus Pasti dan Jelas ‘Locus Delicti and Tempus Delicti’
- Ketua KPUD Kulon Progo, Umumkan Dr. Agung Setyawan dan Ambar Purwoko Meraih Suara Tertinggi 119.643 (46,89%)
- Sidang Pidana PN Sleman Nasabah Buka Rekening Semula 2 Spesimen Berubah Menjadi 1 Spesimen Lantas Siapa Yang Bertanggungjawab Selanjutnya ?
- SATPOL PP DIY DALAM KASUS TKD MAGUWOHARJO DUGAAN MELAKUKAN PEMBIARAAN ‘PENYEWA MENIKMATI TKD PUGERAN DI UNTUNGKAN !
- Danrem 072/ Pamungkas 2025 Laksanakan Kunjungan Kerja Di Kodim 0732 Sleman
- Dukung Peningkatan Kualitas Pendidikan Wabup Sleman Hadiri Pemberkatan Gedung Baru SD Kanisius Duwet
- Dosen dari Indonesia Presentasikan Inovasi Penatalaksanaan Hipertensi Digital di Konfrensi Internasional Malaysia
- Awal Tahun 2025 Ada Talut Ambrol Anggota Dewan DPRD Kulon Progo Angkat Bicara
- Masa Pandemi Warga Padukuhan Gunungasem Ngoro-oro Patuk Masih Eksis Gelar Rasulan
- Masa mandemi new normal penghobi burung sudah banyak turun ke lomba
- Perundingan Bipartit PT.SRR Sementara Buntu Karyawan Minta Pesangon Normal 1, 4 Milyar ?
- Asmindo DIY Inisiasi Gelar Pameran Secara Virtual Seluruh Indonesia
- Peternak perkutut masih eksis walaupun kondisi negara di guncang virus covid 19
- Dampak Akibat Covid 19 Lama Industri Rambak Segoroyoso Terancam Bangkrut
- Relawan Bacabup Ini Kunjungi Warga Ringankan Beban
- KH Fahmi Basya 'Seluruh Dunia Menyatakan Perang Melawan Virus' Perang Dunia III
- Hampir 2 Pekan Jalan Jogja Wonosari - Patuk Gunungkidul Lengang
- Gerakan Penyemprotan Disinfektan Pemdes Terbah Patuk Libatkan Berbagai Element
- Pasangan Balon Cawub -Bacabup Ini Siap Bertarung Dikancah Pemilukada 2020
- Biawak akan serang petugas pembersih sedimen di tangkap
- Relawan "NO-TO" Lakukan Upaya Pemberantasan Covid -19
- Dwiyono Kades Terpilih Desa Kedungpoh Nglipar Menang Raih 1542 Suara
- Telaga Towati Tepus Gunungkidul Bebas Dari Polusi Udara Jahat.
- Pesona Wisata Beton Ponjong Gunungkidul
- YOGJA YOUTH FARMING" BEROPSESI JADI LABORAT PELESTARIAN ALAM
- IMOGIRI BERTEKAD LESTARIKAN SENI DAN BUDAYA WISATA
- Antisipasi kenakalan siswa SMPN 2 Jetis Bantul Jalin Komunikasi Dengan Wali Murid
- Cakades Joko Purnomo Kedungkeris Nglipar disambut meriah warga
- Bunga amarilis primadona yang bisa dikembangan diberbagai wilayah
- Angin Puting Beliung Menerjang SDN Waduk Sedikitnya 8 Rumah Warga Rusak
- Budi Oetomo Prasetyo Ponjong Gunungkidul Jabarkan Ide Nawa Karsa Manunggaling Cipta
- Jalan menuju Wisata Ke Pesisir Selatan Bantul Mulus
- Bantuan Beras Meringankan Beban Santri Dan Pengelola Ponpes
- Budi Oetomo Gunungkidul ‘Menjawab Panelis ‘Restrukturisasi Birokrasi Dan APBD Harus
- Inilah 11 Wajah Bacabup Gunungkidul 2019 Via Nasdem 'Siapakah Yang Pantas ?
- Nasdem Menjaring 11 Bacalon Bupati Gunungkidul
- Lulusan Akademi Komunitas Seni Budaya di Wisuda Sultan
- Inilah Obyek Pendidikan Semburan Air Melengkung Taman Pintar Yogya
- Zaman Kolonial Jepang Pakaian Saja Susah Baju Yang Ada Goni Seperti Ini
- Ikut Senam Sehat 2019 HUT Golkar Bantul 2 Warga Raih Sapi dan Motor
- Menikmati Semilir Angin Di Embung Merdeka Bantul'